Puisi

Kumpulan Puisi Singkat dan Puisi panjang dalam Berbagai Tema penuh makna

Puisi pendek dan berbagai karya dalam situs puisipendek.net adalah daftar puisi kiriman para pengunjung. Meski tak semua dapat dijadikan contoh puisi singkat, tapi kami yakin semua otentik lebih dari sekedar bait-bait syair, sajak metafora, deretan baris (larik), atau bunyi rima.

Air Mata

Setitis air mata jatuh ke bumi Aku pendosa dari segala segi Tuhan membenci aku pasti dibasmi Rosak harapan tetap membuta tuli Setitis lagi air mata jatuh ke bumi Sebak dada menimbulkan segala nista Adakah aku layak digelar suami? Jika pasanganku punya rasa terista Hujan turun dengan lebat di malam hari...

JEQ

Bulan Purnamaku

Bolehkah aku bertanya?
Pada bulan purnama yg merona?
Ada apa denganmu?
Kau sambut rinduku dengan sembilu
Memandangku pun tak mampu
Beranjak perlahan meninggalkan
Dihari kebangsaan kau buat aku nelangsa,
Buatku terdiam,
Terpaku tak berdaya
Bulan Purnamaku
Mengapa kau sesatkan aku

Ade Rian Priatna

Maaf

Menatap langit luas
Memandang lautan lepas
Mendamba penghuni melintas
Maaf tak seindah yang di atas

Kertas dirobek dan diremas
Berkaca-kaca dihancurkan
Keping-keping disatukan
Terlihat utuh dan berbekas

Sesal pun termenung
Bayang-bayang datang tak menyapa
Maaf…
Derita ini
Kebas hingga tak...

Meisran Putri Demo

Kala subuh hari

Lembayung pagi menyelimuti kalbu
Purnama pun sudah mulai malu dan berangsur angsur meninggalkanku
Terdengar sayup2 dari kejauhan lantunan syair rindu
Seolah iya memanggil ku dan memanggil mu untuk segera bertemu
Dengan menggunakan kain istimewa yang biasa kau gantung di belakang pintu

Kala itu masih banyak makhluk...

Eko Sulistyo W

kamu

kamu
Aku tak tau harus berkata apalagi
Dan akan seberapa panjang
Puisi ini tertulis dalam lembaran ini
yang jelas saat ini dan menit
bahkan sampai detik ini
aku akan selalu menuliskan
puisi ini yang hanya akan bertemakan
tentang kamu…
Tentang dirimu...

suraya choliza

Suara Hati Rindukan Ayah

Aku,
Anak perempuannya.
Yang merindukan sosok lelaki cinta pertama.
Dimana saat kumelihat nya,
Rasa ingin memeluk melepas semua rasa rindu itu sangat lah besar.

Namun terhalang,
Karena waktu dan keadaan.
Kebersamaanku dengannya, tak pernah lebih dua jam apa lagi satu hari.

Rindu,
Ya...

Fitri Suci Anggraini

Syair Puisiku

” Pernahkah kau mencariku dalam sunyi, seperti aku yang selalu menghawatirkanmu dalam diam, pernakahkah rindu… “

(lebih…)

Anonym

Pengikut Dajal

Dia senyum,
Katanya indah,
Dia pemurah,
Tapi menyesatkan,
Bila dia mula menyapa akidah,
Berang wajahnya akan terpancar,
Dia mahu kau ikut dia,
Kelembah maksiat yang bebas pautan dari agama,
Dia peluk sambil menyiummu,
Tanda persahabatan,
Kau jadi munafik..

Cicinab

Wanita malam

malam mulai menyapa
Terdengar tapak kaki perlahan
Sembari membawa sehelai kain terikat
Ternyata kau wanita malam

Jiwa-jiwa masih terbuai
Namun, engkau tlnjg
Membisikkan kata tak terdengar
Seakan Dia milikmu sahaja

Desir Angin bernada
Sebab, memandangmu melata
Hewan kecil tersenyum mesra
Melihat...

Ahmad Baihaki

786 Syukur

Aku yang memandang di dalam lubuk hati,
Mencari-cari zat rahsia yang katanya tersembunyi,

Aku yang melihat,

Alam meliputi,

Wujud menyertai lalu ku pindahkan alam ke dalam mata hati,

Aku hakiki,

Aku mengerti segala yang terjadi, di langit dan di bumi.

Gunanya tiada fantasi,

Pelik dan benar,

...

Alhamdulillah by Malique TooPhat (ft Dian Sastro)

Kamu

Matamu tajam bagaikan elang,,
bulu matamu lentik bagaikan koala,,
kulitmu halus bagaikan kijang,,
dan yang paling buat aku suka,,
tubuhmu wangi laksana pindang,,

Puisi diatas dalam versi bahasa inggris artinya :

“You”

Your eyes are sharp like an eagle,,
tapering your eyelashes like a koala,,

anonym

Karenanya

Tetaplah jadi elegi segala musim
Teriring dalam majas tak berkesudahan

Cukuplah jadi bayang
Jangan bergerak lebih jauh

Akan kuceritakan kau dalam galur
Hingga lelah segala nuansa
Karena kepergianmu adalah keindahanmu

Dan diam
Jadi saduran yang ternyaman saat ini

Dan mungkin juga nanti

pungki78

Merelakan

Engkau bagaikan kutu didalam hati.,
menggerogoti merahnya warna darah.,
Engkau bagaikan matahari dimalam hari.,
dan ku hanya bisa pasrah.,

Puisi diatas dalam bahasa inggris artinya :

“Acquiesce”
You like fleas in the liver.,
undermined the red color of blood.,
You are like the sun...

FAJAR BUDIMAN

Gila karena kamu

Otakku sudah penuh
Pikirku pun terasa jenuh
Begitu banyak yang bersemayam di hati ini
Jejali ragam cerita di segala sisi tanpa arti
Semuanya..hanya tentangmu…
Ya..hanya tentangmu…
Lahirkan beribu rasa sejuta wahana
Hingga aku berasa gila
Gila karena mencintaimu….
Tiada obat mujarab...

AL Mario

Suci Tulus Arti

sekepal detak jantung merenung lemah dalam lelap
bagaimana hati berkedip dalam aliran air surga
mengendap, mengecap ruang hasrat yang legit
dimana pucuk terselip dalam bisik yang memacu

desir pesona membaur dengan tajam aroma
mengoyak puing-puing sudut ruang
pena kencana menembus hawa dalam getar
gurat...

abudalta

Empat Musim

Aku memiliki empat musim, kekasih.
Musim pertama selalu ada hujan yang menemani sepi.
Di musim kedua selalu ada kemarau yang menghapus air mata di lereng pipumu.
Lalu, di musim-musim berikutnya aku mulai lupa, kekasih.
Karna seluruh sisa-sisa musim hanya aku pergunakan untuk merindukanmu.

@Laron’s

Gilang_Wreda

CINTAMU CANDU BERACUN

Terbalut manis, buaian kata
Menghujam berdarah hati yang patah
Bagai bisa paling mematikan
Mengoyak rasa tanpa perasaan

Goyah mencoba berdiri
Dari luka terparah hati terkoyak belati
Terukir semua kenangan dan janji
Terhempas dalam cadas, jiwa hampir mati

Senyum manis penuh intrik
Bersembunyi dibalik...

Humaira Al Khansa

Pesona air Terjun

Air yang mengalir begitu kencang
Alunan suaramu bagaikan lagu berdendang
Dibalik pepohonan sangat Megah
Dari jauh kau sangat Indah

Oh …Air terjun
Dari dekat Membuat hati kami riang
Airmu sangat jernih dan bening
Kau membuat rasa jenuh kami hilang
Pikiran kami menjadi cemerlang...

Mutiara Indah

YA SUDAH LAH

Pagi itu ku tersudut
Bertanya tentang aq dan dia
Tak terkira terluka parah
Lelah.. dan lelah bertanya
Dimana cinta…?
Aq masih lelah tp ya sudah la..

Erpan

Akhir Cahaya

Seakan dunia sedang tertawa
tergelitik oleh tingkah manusia
sujud punya makna jumawa
zalim kian lazim dan biasa

Maka bumi berguncang manasuka
setelah adil berdiri, cahayanya mati terlindas dusta
Tepat saat itu terjadi,
hari berhenti lalu menyucikan diri

Denza Perdana

Sajak Rindu

Kerinduan ini kian membelenggu
Ketika hanya suara yang mampu terdengar
Ketika hanya ketikan yang mampu mengutarakan
Tanpa adanya pertemuan

Bukan tentang kilometer jarak
Tapi perihal detik waktu
Memupuk rasa ingin temu
Menjadi sebuah sajak rindu

Fahmeeda

Puisi Alam (89) Puisi Anak (26) Puisi Ayah (27) Puisi Bahasa Inggris (59) Puisi Cinta (474) Puisi Corona (34) Puisi Guru (15) Puisi Horor (13) Puisi Ibu (79) Puisi Islami (74) Puisi Kehidupan (519) Puisi Kemerdekaan (20) Puisi Love (14) Puisi Lucu (32) Puisi Pahlawan (38) Puisi Patah Hati (171) Puisi Rindu (226) Puisi Romantis (187) Puisi Sahabat (53) Puisi Sedih (222) Puisi Senja (48) Puisi Ulang Tahun (10)

Puisipendek.net didirikan pada tanggal 2013. Selama lebih dari 10 tahun ini kami telah merasakan betapa sulitnya untuk bertahan tanpa adanya investor. Kendati demikian kami bangga, karena beberapa dari kontributor lama kini menjadi penyair nasional yang tulisannya sudah dipublikasikan di media yang lebih besar. Kebanggaan memberikan sumbangsih dalam perkembangan dunia sastra khususnya puisi pendek di Indonesia.

Satu-satunya pemasukan kami adalah iklan dan endorse meskipun nilainya jauh dari biaya operasionalnya sendiri. Oleh karena itu kami belum mampu memberikan reward yang mungkin diharapkan para kontributor kami. Satu-satunya reward yang bisa kami berikan adalah mempertahankan puisipendek.net tetap ADA!.

Sebagian besar puisi yang ada dalam puisipendek.net, adalah kiriman dari para kontributor kami. Mereka adalah partner kami yang sudah selayaknya kami perjuangkan dalam bentuk penyajian puisi yang keren, seperti yang kalian lihat pada lembar halaman puisi.

Selain itu, kami juga memberikan kebebasan pembaca untuk menilai dan mengomentari karya. Puisi pendek atau puisi dengan rating tertinggi akan masuk daftar puisi terbaik. Sementara itu puisi paling populer akan masuk ke deretan puisi paling hits sepanjang masa, paling populer tahun ini dan puisi paling banyak views di bulan ini.

Penghargaan lain yang sanggup kami berikan adalah highlight khusus untuk para kontributor yang telah banyak mengirimkan puisi. Kamu bisa menemukan kontributor puisi terbaik pada halaman ini.

Penutup, terima kasih untuk para kontributor yang telah mengirimkan puisinya dan berjuang bersama kami di dunia sastra Indonesia. Tak lupa juga terima kasih atas kunjungan kamu hari ini, dan terima kasih karena sudah mengeklik iklannya.

“Belaian kasihmu terhadapku masih belum bisa aku terka dalam pikiran ku. Yang aku tahu, aku mencintai mu..”

– Legiman Partowiryo

1360

Total Puisi

677

Total Kontributor

89

Total Respon

Kontributor Terbaik

Kontributor terbaik yang karya puisinya telah banyak kami publikasikan, untuk itu kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Foto hanyalah random avatar, jika ingin tampilkan foto kamu, daftar email kamu di gravatar.com, nanti sewaktu kirim puisi, harap isi email yang kamu daftarkan.

abudalta

33 Kiriman

Zainab Baudin

31 Kiriman

Danny Faldy

16 Kiriman

na28

14 Kiriman

Puisi-Puisi Dengan Rating Terbaik

ke-12 puisi ini merupakan puisi dengan rating minimal 8 dan dengan jumlah voters minimal 20 orang

AlmazaAlmaza
Oleh : Adila Firdausi
⭐️ 9.9
Monolog Musim HujanMonolog Musim Hujan
Oleh : Legiman Partowiryo
⭐️ 9.8
Semesta, Kata, dan KitaSemesta, Kata, dan Kita
Oleh : Wahyu Eka Nurisdiyanto
⭐️ 9.8
Senandika KataSenandika Kata
Oleh : Wahyu Eka Nurisdiyanto
⭐️ 9.8
Ruang HalusinasiRuang Halusinasi
Oleh : Sarlota Yuspin Lolo
⭐️ 9.8
Dari Kartini Buat IbukuDari Kartini Buat Ibuku
Oleh : Wahyu Eka Nurisdiyanto
⭐️ 9.7
Seutuhnya Menjelma DigdayaSeutuhnya Menjelma Digdaya
Oleh : Wahyu Eka Nurisdiyanto
⭐️ 9.7
BumiBumi
Oleh : Sristianty putri
⭐️ 9.7
SenjaSenja
Oleh : Amatulloh Fa
⭐️ 9.6
Apa itu hidupApa itu hidup
Oleh : Arief Kun
⭐️ 9.6
Bingkisan Doa dalam SujudkuBingkisan Doa dalam Sujudku
Oleh : Wahyu Eka Nurisdiyanto
⭐️ 9.6
Penikmat RinduPenikmat Rindu
Oleh : Ananda Kheisyha P. H. N
⭐️ 9.6

Mulai Menulis

Agar hasil karya kamu semakin baik, tidak ada salahnya untuk mencoba menjadi kontributor kami, kamu bisa berlatih menulis di sini dan melihat sejauh mana feedback dari para pembaca puisipendek.net. Bila sudah siap, klik aja tombol kirim puisi berikut.

Puisi-Puisi Paling Populer Sepanjang Masa

12 puisi paling populer yang paling banyak dibaca oleh pengunjung setia puisipendek.net

Mendung hitamMendung hitam
Oleh : Kh. D, Zawawi imron
👀 9698
Orang tua istimewaOrang tua istimewa
Oleh : Asyif Muhammad
👀 5612
Tangisan Ibu PertiwiTangisan Ibu Pertiwi
Oleh : Nabila Agustin
👀 5148

Puisi Paling Populer Bulan Ini

Mendung hitamMendung hitam
Oleh : Kh. D, Zawawi imron
👀 114
CintaCinta
Oleh : Zinu
👀 84
Anak NakalkuAnak Nakalku
Oleh : anonym
👀 78

Puisi Paling Populer Tahun Ini

I Love YouI Love You
Oleh : Zheezy
👀 742
Mendung hitamMendung hitam
Oleh : Kh. D, Zawawi imron
👀 521
Orang tua istimewaOrang tua istimewa
Oleh : Asyif Muhammad
👀 397