Kumpulan Puisi Kemerdekaan Hingga 2023

Dari tahun ketahun kegemaran orang membaca semakin berkurang. Jangankan kok menulis puisi untuk Kemerdekaan dengan kata-kata kiasan. Membaca buku saku saja semakin berkurang. Walaupun ini dipengaruhi banyak faktor, tetap saja merupakan kemunduran. Oleh karena itu, kami berusaha untuk memberikan fasilitas melalui jalur penulisan puisi.

Kami telah menyusun kumpulan karya puisi tentang Kemerdekaan yang merupakan kiriman para kontributor hingga tahun 2023.

Contoh-contoh puisi Kemerdekaan

Dua bulan tampaknya telah berbeda
Setelah manisnya kebebasan kita genggam,
di atas tiang penghormatan
Bapak proklamator berpidato di atas dunia,
kita bangga melihat berita

Hingga serdadu mengepung simpang lima,
dendam berkobar >>…

Agus Sanjaya
10

Terima kasih untuk pahlawan-pahlawan Indonesia
Engkau rela berkorban demi mempertahankan negeri tercinta
Untuk negeri kau berani mati
Tubuhmu berlumuran darah
Engkau tidak pantang menyerah
>…

Nor azizah
6

Suara ricuh mulai bergemuruh
Dimanakah badan ini akan berlabuh
Menapaki jalan yang penuh lumpur
Darah yang terus bercucur

Sang perwira bersenjata
Menebas kaum yang durja
Melawan perusak Negara
Dialah sang perwira >>…

Faridatus Zulfa
5

izinkan fakir ini bersimpuh menengadah
harapkan ampun atas segala salah
dari belasan purnama yang berlalu sudah

tidak sebagaimana kemarin
kenduri kumpul kekraban baik terjalin
beberapa dewasa dan anak kecil berlarian
berdoa >>…

abudalta
10

Aku dan kamu sempat menjadi “kita”
Pada waktu yang sementara
Bahkan belum ada kata pisah
Belum tersampaikan kasih dan kisah
Pisau cinta tumpul, tak diasah
Kamu pergi : aku terlanjur >>…

Pramita Widya
7

Pencerdasan
Satu dari cita cita luhur Bangsa.
Mereka,
Leluhur kita,
Para pejuang kita,
Dengan peluh dan darah,
Dengan jerit dan air mata,
Mereka telah berjuang mendirikan Negri ini
Untuk cita >>…

Bung Fakha Tel
10

Diksi Puisi Tentang Kemerdekaan

Pemaknaan arti Kemerdekaan berbentuk Puisi Kemerdekaan telah menghasilkan karya Puisi 9 Bait berjudul "BERILAH MEREKA SEDETIK RUANG" oleh Bung Fakha Tel

Dia yang tertuang dalam filsuf Malware
Ketika spekulatif menayangkan aktor
Di masa perang buta
Yang menewaskan dua puluh ribu rakyat proletar

Ia tergambar jelas ketika itu
Pasukan peta 15.30 berdiri diantara >>…

Inez Syawalytrie Favourita
6

Rimba raya zaman menempa peradaban
Menyisihkan lawan, menyisakan yang bertahan
Namun, konon kita adalah bangsa yang berkawan
Mengusung perdamaian, merangkul yang membutuhkan
Hanya saja, kita belum seutuhnya menjadi bangsa pemenang

Bangsa >>…

Wahyu Eka Nurisdiyanto
10

Demi sang bendera merah
Kau rela korbankan nyawamu, ragamu, keluargamu..
Demi berkibarnya bendera merah putih, demi bangsa ini
Demi kemerdekaan ini…
Kaurela bertumpah darah, keringat mencucur ditubuhmu
Semangat yang membara >>…

Sutiyawan
10
Kata-kata Kemerdekaan Dalam Puisi

Simak :

Masa pertama kali
Hebat dirobek murni
Tumpah darah negeri
Fase saat diuji
Pudar?Tak akan terjadi
Biar merebak biak meniti
Tetap nyala kobaran api
Semangat!!!Empat puluh lima
Dirgahayu Indonesia
Lekas sembuh >>…

Nurhasesi
10

Negeriku negeri yang besar
Disusu, ditimang sang ibu pertiwi
Negeri berjuluk gemah ripah lohjinawi
Hingga tuai decak kagum mata dunia.
Namun ibu pertiwi kini dirundung duka
Kian banyak insan lupa >>…

Rhido Sahputra Azhari
10

Tergelar di khatulistiwa
Bahasa dari ratusan budaya bertebar
Tak tau apa di kata
Tapi tau apa di rasa

Ada apa diantaranya?
Kenapa bisa bersatu jua?
Adakah tau apa sebabnya?
Kata gadis >>…

Laura Addin S
10