Aku
…
Puisi 19 Baris bergambar di atas berjudul Aku karya nrmhyt
Gurat kehidupan tak ubahnya warna semesta
Senangnya menunjukkan ketidakpastian senantiasa
Maka aku memilih menjadi rahasia
Sebab hakikat diri adalah kata
Atas setiap salah aku menata
Segalanya sudah jadi biasa
Dicinta dan mencinta
Tentu tak ada yang sempurna
Serupa pun tak sama
Lantas bagaimana...
Hiruk pikuk kota
Seperti ikut lomba
Terus memacu roda
Hingga kecepatan mentok entah diangka berapa
Tanpa perduli di depan ada siapa
Dan tanpa perduli ada rambu apa
Tancap gas lalu melaju
Seperti dikejar hantu
Hingga lupa warna lampu
Tersapu roda delapan
Sesungguh bernawaitu
Kepada separuhnya inginku tersinggahi
Menjadi bagi dalam bagian bagian dari keutuhan nan sejati
Agar teringkarinya segala pelik yang membersamai palung sepi
Namun,
Memutik lagi sehelai kelopak sendu kisah lalu
Menubuhkan sekelumit risau di wajah malamku
Pun desau angin menyandiwara di syahdunya gelimang rasa
...
Kekasihku,
Maafkan aku
Jika telah meneteskan air matamu
Namun apalah dayaku
Yang kini telah terbujur kaku
Kekasihku,
Jujur aku tak ingin pergi
Meninggalkanmu disini sendiri
Namun ini telah menjadi takdir illahi
Semua harus berakhir seperti ini
Kekasihku,
Ingatlah namaku disetiap doamu
Berlari mengejar mimpi,
Tersungkur aku dilembah fitnah,
Hidup dalam kesatuan,
Mencari gua ingin bersembunyi,
Dimana pautan,
Allahummasolliala saiyidina Muhammad,
Aku angankan cahaya,
Aku percayai,
Aku melihat dan merasa,
Petunjuk yang diberi,
Aku mendoakan agar dilindungi hidayah dan rahmah,
Percaya...
Letih kehabisan cara
Memaksa hati ikut bicara
Bahwa cinta tak bisa dipaksa
Pernah timbul
Hidup
Tumbuh
Berkembang, lalu
Mati perlahan
Kau yang berjuang, aku yang mengabaikan
Semesta bekerja untuk itu
Yang tak ditakdirkan, akan tetap hilang
Sekuat apapun, ditahan
...
Aku …
Aku termenung didinginnya malam
Mencoba memahami setiap isi hati yang suram
Mencoba mengerti potret diri
Masih terdiam enggan bergeming
Kutatap cermin usang itu
Berkaca dan menyakinkan diri
Siapakah diri ini?
Sampai manusiapun enggan mendekati
Berusaha aku mencari
Mencari angan yang...
termangu kala memandang wajahnya
kecil mungil bak boneka
cantik elok bak putri istana
ingin hati menyebut rasa
ungkap semua dalam dada
entah suka entah cinta
keduanya pun tak apa
jantung berdegup
kencang bertalu
saat kau lewat
napasku sekarat
rasanya berbeda dengan yang...
Gencar,, jadi andalannya,,
Bimbang,,keseharianya,,
Impiannya bagaikan Hotel bintang tujuh di dubai,,
Tekun ,musuh terberatnya,,
Mendadak diam,,,sunyiii,,
Katanya merenung,,tapi ngga tahu apa yang direnung,,
Inilah masa muda.
Puisi masa muda dalam bahasa inggris :
“Youth”
So heavily,
To be the flagship,
Its daily,
Hai Rindu..?
Kau selalu menari indah
Dalam nafas nufus kehidupan
indah tak terjamah raga
Namun terasa di hati
Hai Rindu..?
Katakan padaku wahai rindu
Dimana aku harus menempatkanmu
ketika semestapun tak sanggup menampungmu
selain di cakrawala hati
Hai Rindu..?
...
Wanitaku…
Dia adalah pahlawan bagiku
Banyak sekali pengorbanan yang ia lakukan
Melahirkan dan membesarkan tanpa kenal lelah
Nasehatnya yang ia berikan terkadang sering terlupakan
Namun semangatnya untuk anak anaknya tak bisa ia padamkan
Ia lakukan berbagai cara demi bisa melihat anaknya tertawa
Meski harus...
Dalam senyap aku tersipu
Merenungi kebodohan diriku
Mengejar sesuatu yang terang berkilau
Bagai bayangan gelap yang berlalu
Namun…
Entah kenapa aku bahagia
Tanpa adanya beban tersenyum ceria
Hanya karena sesuatu yang sulit diungkapkan dengan kata
Dalam kilapan merubah menjadi indah berbunga
Saat terpikir...
Seharusnya aku sedang memelukmu
merasakan dekapan hangat tubuhmu
menyatukan jiwa mengalirkan cinta
tapi semua tak kulakukan
karena badanmu bau banget
kamu belum mandi yah???
Seharusnya aku sedang menatapmu lembut
menikmati teduh di matamu
seperti dalam novel dan sinetron itu
Tapi semua...
Berlari mengejar mimpi,
Tersungkur aku dilembah fitnah,
Hidup dalam kesatuan,
Mencari gua ingin bersembunyi,
Dimana pautan,
Allahummasolliala saiyidina Muhammad,
Aku angankan cahaya,
Aku percayai,
Aku melihat dan merasa,
Petunjuk yang diberi,
Aku mendoakan agar dilindungi hidayah dan rahmah,
Percaya...
Saat koridor-koridor itu mulai terbasahi
Gelap menyelimuti setiap orang berseragam
Kau datang membawakanku pelangi
Saat hujan luka itu masih menari diatas perih
Kau hadirkan senyum terindah
Saat aku tenggelam dalam larutnya kegelapan
Sedikitpun tak akan ku lupa
Saat kau membawaku pada kehidupan
Saat senyummu...
Di sudut kota menunggumu
Wahai penikmat angka
Kuhitung barisan mobil tua
Tidak sepandai saat dikau menghitungnya
Di sudut kota bersamamu
Sekarang terasa senyap
Tak dapat diriku menatap
Saat dirimu tidam bisa menetap
Bersamamu di langit yang sama
Sebuah lingkaran kenangan lama
Masih...
Sakit
Biar hati ini yang merasa
Melihat kau dan dia
Hampir aku rebah
Tidak merasa
Benar
Kerana katamu aku jatuh
Ke dalam lembaran yang aku sendiri
Masih belum jumpa jalan keluarnya
Benar
Kerana katamu juga aku rapuh
Bertemankan rasa yang tidak...
kasih..
adakah waktu tersisa,,
untukku,,
sedikit saja,,
aku minta darimu,,
hingga hidup ini selesai,,
kau boleh pergi,,
kasih,,
hati ini kering,,
garing,,tak empati,,
dan tak berasa,,
kamu tahu kenapa?
karena aku lupa akan kodratku,,
kodrat manusia,,
aku lupa...
Kemarin kutulis surat lagi
Namun bagai kisah trilogi
Tiga episode tak kukirimi
Dan kisah akhir kita masih dalam lipatan origami
Tertutupi oleh warna-warni
Tak terbaca meski indah lewat mata
Kau cinta di pelupuk senja
Kita bagai kesturi, wangi namun tak digemari
Jauh sekali...
Pagi ini butir-butir air jatuh
Dan benih-benih ku mulai tumbuh
Berapa tanah sudah gersang meradang
Kopi masih terasa pahit
Namun daun-daun terus keluar menyempit
Si gendut yang ku tebas kini sudah muncul tunas
Si tinggi pun tak henti dikerumuni semut dan jamur
Si mekar pun...
Permulaan segala umur,
Aku petik bunyi gitar,
Usia bagaikan kembali belasan tahun,
Perumpaannya seperti bagaimana kau melihat langit pagi,
Hirup udara segar dalam-dalam,
Hayati irama dan melodi,
Kau senyum pada mereka dan mereka senyum kembali kepadamu,
Orang menilai bukan melihat muka yang comel...
Kala malam semakin larut
Aku terbujur dalam kesunyian
Kerinduan malah semakin akut
Entah kapan terbalaskan
.
Semakin malam
Mulut bungkam
Mata terpejam
Tenggelam
.
Kala aku bangun pagi
Mentari menyambut hari
Aku lupa tentang rindu semalam
Temaram
Aku kadang benci pada diriku sendiri
Sebab aku
Selalu melakukan kesalahan
Baik kecil maupun besar
Aku sering kehilangan hal yang berharga Karena aku terlalu percaya
Atau memang aku terlalu polos
Sehingga menganggap remeh dan tak waspada
Apakah aku memang sebodoh itu
Apakah aku memang...
Kala aku bersemedi di pojok kamar mandi
Kau selalu datang menghampiri
Entah apa yang kau cari
Kau Buat bulu kudukku berdiri
Ku menjauh kau mendekat
Ku mendekat kau semakin dekat
Ku takut takuti
Kau semakin berani
Ku hempas gelombang tsunami
Kau terbang...