Kita kerap terlalu naif untuk menyadari adanya kesempatan mempersiapkan diri
dari apa yang akan terjadidan lebih suka menimpakan kesalahan
atas apa yang kita dapatkan
pada keadaan.Seperti pagi yang tiba-tiba,
siang yang melenggang,
atau malam yang diam-diam
meminta kita pulang,kita pun alpa pada pertanda senja
bahwa apa saja yang terpahat di cakrawala hanyalah saujana mata.Seperti demikian,
kita lalai memperhitungkan
bahwa yang kita ucapkan
apakah akan menjelma harapan
atau hanya jadi kenangan.

R
Sebelum Rindu
© Rimbapena
Telusuri karya Puisi-puisi Rimbapena
Puisi Tentang Sebelum Rindu 5 Bait 16 Baris Oleh Rimbapena
Nilai
2
Versi Audio
Belum ada yang membacakan puisi ini, jadilah yang pertama.Contoh Puisi 5 Bait
Contoh Puisi 16 Baris
Puisi diatas termasuk tema Puisi Rindu
Puisi lain kiriman Rimbapena, Rimbapena, Okta Ajah bisa anda telusuri, di beberapa tema diatas.
Ka, bisa bikinin puisi romansa 5 bait tapi kt²nya itu tidak mencolok , untuk puisi d sklh d tunggu y