Jumlah Bait 2 Bait

Contoh Puisi 2 Bait Dari 160 Judul [Tema Lengkap] Berbagai Bentuk - Laman 12 dari 20 Halaman 12

Daftar Isi Contoh Puisi 2 Bait Dari 160 Judul [Tema Lengkap] Berbagai Bentuk - Laman 12 dari 20 :
  1. Kumpulan Puisi Bertema 2 Bait
  2. Gambar Quote Puisi 2 Bait
  3. Kumpulan Semua Puisi 2 Bait Terbaru
  4. Puisi 19 Bait
  5. Puisi 20 Bait

Gambar Quote Puisi 2 Bait

Puisi 2 Bait

Puisi 2 Bait bergambar di atas berjudul Siang Hari Seorang Pemuda karya Mahfud Hidayat

Kumpulan Puisi Dengan Tema 2 Bait

Sajak Rindu

Kerinduan ini kian membelenggu
Ketika hanya suara yang mampu terdengar
Ketika hanya ketikan yang mampu mengutarakan
Tanpa adanya pertemuan

Bukan tentang kilometer jarak
Tapi perihal detik waktu
Memupuk rasa ingin temu
Menjadi sebuah sajak rindu

Fahmeeda

Persinggahanku

dari awal aku ada
membawa segenggam padma bagimu
duhai dinda yang kelopaknya
memancarkan ingin setiap insan
memetiknya tapi kau tak pernah
rela memberikannya pada goda
yang kau seringkali sebut mereka luka.

maka belajarlah dari para sang pecinta
bagaimana caranya rindu yang ada

Legiman Partowiryo

GURU

GURUKU…..
Oh guruku….puluhan tahun engkau mengajar kami…
Puluhan tahun engkau mendidik kami…
Membaca,Menulis,serta Berhitung…
sampai sekarang,kami bisa Membaca,Menulis,Berhuting dan Berkarya…

Oh guruku…
Maafkan kami bila kami selalu berbuat kesalahan…
Kami berjanji akan selalu membahagiakan mu…
Demi Malaikat pendidik…
TERIMA KASIH GURUKU

CINTA NISRINA SHOFYA RAHMA

Rasa

Lantas, biarlah sementara begini
Tepatnya kan kubiarkan seperti ini
Mungkin hati ini perlu waktu tuk menghapusnya

Karena sesungguhnya aku telah terbiasa oleh keberadaanmu
Dan sesungguhnya ada rindu yang mulai tertata
Karenamupun, kini aku benar-benar tak sanggup mengelabui rasa

Danny Faldy

Tak adeu Rasa

Kurasa suka ku telah berganti
Rasa ku juga mendadak mati
Kau menjadi sosok misteri
Bak teka teki

Tidak seperti awal berjumpa
Kini perjalanan menjadi hampa
Kasih tak lagi ada
Antara kita sudah hilang asa

Kolonel

Jeruji Cinta

Sang jiwa menjadi rindu
Sang raga menjadi layu
Buat engkau di seberang sana
Cinta ini bukanlah lilin biasa
Matahari tlah beranjak pergi
Namun cinta ini tak pernah larut dalm duka
Meski sang hati tak di cintai
Namun mencintai setulus hati
Perlu kau...

Dhani Uchiha

Di Dalam Kesunyian

Tak pernah kubayangkan
Memikirkan hal yang tidak diperlukan
Di atas tepi daratan
Terus mencari pengharapan

Di dalam kesunyian ini
Hati merasa sepi
Tiada yang perlu kutangisi
Semua pasti akan kulalui

Mood20.02

Bersumpah ku cintaimu

Aku mampu bernarasi
Aku mampu berimaji
Aku juga mampu berpuisi
Menuangkan segala kata hati
Padamu aku mencintai

Luasnya benua, tak seluas harapanku
Indahnya senja sama indahnya dengan puisiku
Aku lumpuh jika aku kehilangan
Kehilangan segala lurusan bait juga kehilangan cinta sepertimu

eamanda

Rasa Ini

Perasaan apa yang kurasa
Berdetak detak hati tak menentu
Mungkinkah ku telah jatuh cinta
Apakah ku telah merasakannya

Kasih…
Cobalah mengerti tentang rasa ini
Tuhan…
Bantulah aku untuk meyakinkan hati ini

anonym

Jalan Ini

Sabtu pagi,, hujan turun,,
berebut dengan senja,, dan matahari sedang beristirahat,,
awan selubungi kita disaat tak terlupakan,,

namun segala sesuatunya mulai menggila,,
hidup mulai sulit dijalani,,
dan aku tetap bersantai,,
bangkit dan pergi,,
bahwa suatu hari nanti,,
jalan ini kan membawaku kembali padamu,,

anonym

Sontak

Setiap hendak menulis sajak
sketsa wajahmu itu selalu saja merebak
udara menjadi sesak
penaku henti mendadak
serangkaian kosakata di benakku pun luluh-lantak
setiap itu pula aku tak tahu harus apa selain menunda dan menyaksikan tiap imaji yang tersisa malihrupa jadi jelaga.

Ilham P. S.

Ilham P. S.

Kebebasan

jika merdeka adalah kebebasan
mengapa masih ada merasa terpasung?
ada ketakutan bersuara
ada kecemasan berekspresi
bersembunyi dibalik tembok kokoh
mereka butuh jembatan untuk mengetuk hati para penguasa
berharap bukan pahlawan kesiangan
namun dia berani ambil risiko demi arti kebebasan

Cikini, 27/11/2023

Dewi Rejeki

Bulan Purnamaku

Bolehkah aku bertanya?
Pada bulan purnama yg merona?
Ada apa denganmu?
Kau sambut rinduku dengan sembilu
Memandangku pun tak mampu
Beranjak perlahan meninggalkan
Dihari kebangsaan kau buat aku nelangsa,
Buatku terdiam,
Terpaku tak berdaya
Bulan Purnamaku
Mengapa kau sesatkan aku

Ade Rian Priatna

Permintaan Terakhir

Tuhan….
Jika memang ini Waktu ku
Aku ingin memutar kembali
Dan melihat Indahnya symphoni
yang begitu indahbeterbangan di
alam fikir ku
Dan mengayunkan muka bersama
Sang Mentari
Tuhan ….
Aku mohon kepada Mu
Bantulah Aku,
Tolonglah Aku
Jika...

Damar Mulyadi

KERINGAT NAFKAH BAPAK

Sambil senyum, kau ucap salam depan pintu.
Keringat masih ada di keningmu saat kepulanganmu.
Kelelahan terlihat pada gerak gerikmu.

Bapak, istirahatlah.
Jika kau lelah biarkan aku yang menggantikan perjuanganmu.

M Shofiyyul Azmi

Sepertiga Malam Untukmu

Embun malam membangunkanku
Kicauan burung membuat risau hatiku
Aku telah terlumuri dosa-dosaku
Kegundahan terasa pada diriku

Tuhanku
Aku telah terlumuri dosaku
Aku ingin sepertiga malam untukmu
Mengampuniku
Atas dosaku
Merasakan maha pengampunmu
Demi menebus dosaku
Maafkanlah aku

Mochammad Ronaldy Aji Saputra

Merajut sendiri

Bukannya aku tak mau atau takut kembali.
sedangkan aku tak ingin lagi melihatmu meneteskan air mata.
saat perpisahan itu terjadi.
bukan kah langit merundung,ombak di laut menepis pelan-pelan.
justru dingin enggan lenyap, dia merambat di dahan lambaianmu.
coba kau ukir lagi pesanku.
aku disini...

sky shucaya

Sunyi

Di seperempat ruangan yang kelam
Aku melirik sunyi di sudut dinding yang membisu
Ia menatapku tajam
Seolah waktu telah memperbudak bola matanya.
Jendela yang setengah menganga
Memamerkan rintik hujan yang mati suri
Aku enggan peduli.
Sudah biasa di rayu malam pada sepi beradik...

Rs

Drama

Kalau hidup itu instan, nyatanya tidak demikian. Harapan selalu ada dan doa tidak terjawab saat itu juga. Hidup sekali-kali memang dramatis, sedangkan drama selamanya harus logis.

Kata orang, logisnya apa yang datang akhirnya pergi juga. Kenapa tidak mengejarnya? Membujuknya datang lagi dan tidak membiarkan pergi. Hingga akhirnya tiada, dan bekasnya...

Denza Perdana

Rindu Menderu

Rinai yang terselubung
Membuat awan dan rintik terhubung
Mengundang aroma petrichor yang menyengat
Secangkir kopi yang hangat
Menggugah rindu yang mengendap di hati
Secarik pikiran yang melintasi
Deru yang berbisik perlahan
Membuat pecah tak tertahan

Trenggalek, 9 Desember 2021

Faridatus Zulfa

Kita

Senja masih tetap sama
Sama indahnya denganmu
Hati yang kian meronta
Menjerit merindukanmu

Entahlah
Rindu ini kian memburuk
Menyatu dalam kegelapan malam
Menutup jiwa yang rentan
Ku sendiri dalam bayang

Alita Asyfi

Bayang Sunyi, Rindu Bisu

Hujan menabur kesunyian malam ini
Jemari menari menderas pada getar kata
Kotori lembaran kertas nan putih
Tak kala lirih ia mengikuti perasaan.
Katamu ini akan sebentar saja ?
Tak lebih lama dari tuhan pertemukan kita.
Tapi aku sudah bosan melahap rindu
Melayani bayang...

Rhido Sahputra Azhari

pada ibu

PADA IBU….!!!!!!!

Saat azan berkumandang,
Memanggil sekalian umat,
Tenang alunan nada suara imam,
Melontarkan alunan mengingatkan insan pada pecipta,
Perlahan-lahan suara memasuki telinga,
Seolah tak ingin menyingung rasa,
Tenang seolah tidak terjadi apa-apa,
Doctor cina menyusun kata dengan senyuman indah,
Namun saat...

noraidah siuh

Cinta dari Elektron

Bukan jari-jari yang mempengaruhi
Manis Stevia yang tidak berbahaya adalah senyumnya
Radiasi sinar yang tidak berbahaya adalah senyumnya
Pada momen itu, aku

Bukan jari-jari yang mempengaruhi
Kau menarikku sangat kuat
Proton didepanku tak menjerat
Aku sang elektron terluar
Perlahan mendekat
Memilihmu menjadi...

Zoa

Kumpulan Puisi 2 Bait Terbaru Hingga 2024