karya puisi pendek

KE HIDUP AN Oleh PencilSpirit

P

KE HIDUP AN

© PencilSpirit

Mentari terbit diujung japan
menyinari pagi dengan senyumnya
membinasakan semua mata
tatkala ia menjelajah negeri fana

Aku melihat..
sesosok wanita tua yang rapuh
duduk bersimpuh ditepi adimarga
membalik punggung tangan menghadap buntala

Mata yang lalu begitu syahdu
tangan yang amat lembut nan elok
kini telah berkedut
gersang dan tak rupawan lagi
lantaran waktu yang mengubahnya kini

Aku tersadar..
Betapa berat hidup ini
betapa kejam dunia ini
dunia yang misterius dan penuh teka-teki


Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 4 / 10. Vote count: 3

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *