Dengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
Gambar Gravatar
I

Senja Yang Sirna

© Izzatun Nissa

 

Di dalam lubuk hatiku
Ku duduk sembari termangu
Mengartikan segores warna kelabu
Di langit yang tak lagi membiru

Saat sore yang akan dijemput senja
Burung burung kembali pulang ke sarangnya
Indahnya ragam karya sang pencipta
Disaat langit cerah berganti warna

Kini malampun telah datang
Ditemani bintang yang bersinar terang
Selembar daun melesat terbang
Tersapu oleh dinginnya angin malam

Kini cahaya terangmu telah sirna
Ditelan oleh waktu dan masa
Manusialah yang menjadi penyebabnya
Kini tercemarlah alam Indonesia


Puisi Tentang Senja Yang Sirna 4 Bait 16 Baris Oleh Izzatun Nissa

Nilai
10

7 Penilai

Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 9.6 / 10. Vote count: 7

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Versi Audio

Belum ada yang membacakan puisi ini, jadilah yang pertama.

Contoh Puisi 4 Bait

Contoh Puisi 16 Baris

Puisi diatas termasuk tema Puisi Alam, Puisi Senja

Puisi lain kiriman Rinda Sandria, Izzatun Nissa , Indra Ayudya Dwi Prasetya bisa anda telusuri, di beberapa tema diatas.

Puisi Senja Yang Sirna merupakan contoh rima ( ku--gu--bu--ru----ja--ya--ta--na----ng--ng--ng--am----na--sa--ya--ia-)

3 komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *