Dengar Puisi Bacain Puisi Nilai Download Kutipan Komentar
Gambar Gravatar
Z

Sahabat Sebebar

© Zainab Baudin

 

Menemui kamu dipersimpangan hidupku,
Adalah satu anugerah,
Nanti kita pergi tanpa kata,
Waktu itu masa bukan lagi milik kita.
Memori kelak makin kusam,
Aku akan dilupakan,
Hidup kita seterusnya pada perjalanan akhirat,
Siapa yang bakal menjadi sahabat sebenar pada jalan itu nanti,
Sahabat setia,
Antara ruh dan jasad sudah bercerai,
Cukuplah Allah bagiku.
Cukuplah Allah bagiku.
Hadirlah dalam jiwa yang kelam,
Nur itu kebahagiaan hidup ku.
Menyebut namaMu dipersada dunia,
Hidup dan matiku.


Puisi Tentang Sahabat Sebebar 1 Bait 16 Baris Oleh Zainab Baudin

Nilai
7

9 Penilai

Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 6.7 / 10. Vote count: 9

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Versi Audio

Belum ada yang membacakan puisi ini, jadilah yang pertama.

Contoh Puisi 1 Bait

Contoh Puisi 16 Baris

Puisi diatas termasuk tema Puisi Islami, Puisi Kehidupan

Puisi lain kiriman Arneta Hanysti Zahra, Zainab Baudin, Nurhasesi bisa anda telusuri, di beberapa tema diatas.

Puisi Sahabat Sebebar merupakan contoh rima ( ku--ah--ta--ta--am--an--at--ti--ia--ai--ku--ku--am--ku--ia--ku-)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *