Puisi tentang mobil berikut ini cukup unik untuk kita kumpulkan. Karena siapa mengira kendaraan yang sehari-harinya kita lihat bakal menjadi puisi yang menggelitik untuk disimak. Ini merupakan terjemahan puisi, sehingga grammarnya kurang bagus meski begitu kita coba untuk menikmatinya.
Membeli Mobil
Oleh Diane Hine
Saya menginginkan sebuah mobil ketika saya lelah berjalan.
Dengan tabungan di tangan, saya meninggalkan rumah untuk membaca dengan teliti.
Dealer itu sangat membantu, bermata cerah dan berbicara cepat.
Dia menawarkan dua model yang bisa saya pilih.
Yang pertama tampak rapi, permukaannya berkilau,
dibandingkan dengan yang lain, dirusak oleh goresan.
“Harganya sama,” kata dealer mobil itu dengan wajah berseri-seri.
Saya menganggap dia tidak menarik, jadi bertanya “Apa tangkapannya”?
Dia bergumam dan mengelim saat membuka setiap kap mesin.
Aku merindukan semua kata-katanya, karena kerudungnya yang berdecit.
Sementara mesin pertama, mulus, tidak memiliki tanda di atasnya,
yang lainnya adalah kain perca dari besi dan kayu.
Mobil pertama, dia berjanji, tidak akan membuatku khawatir,
pembuatnya lama dipercaya dengan kemasyhuran lokal.
Dia menawarkan test drive, berkata “Tidak perlu terburu-buru,
selama Anda tetap dalam batas kota “.
Saya menerima tawaran itu dan menandatangani di atas kertas.
Mesinnya mendengkur dan cepat merespons.
Tapi menjadi orang yang menyukai caper,
Saya melewati batas kota dan berkelana ke luar.
Sejak saat itu mesin berhenti mendengkur.
Itu batuk bola rambut asap dan berhenti.
Dealer datang dengan membawa truk derek
biaya yang dibebankan kepada saya karena dia menilai itu salah saya.
Dia mengerutkan kening dan tampak bingung, berkata “Jika kamu harus mengoceh,
mobil lain dibutuhkan untuk meninggalkan kota kami.
Saya harus memberi tahu, Anda akan bertaruh.
Ini bukan perjalanan yang mulus dan terkadang rusak “.
Saya mengangguk dan berkata “Saya menerima persyaratannya”,
kemudian membayarnya dalam dolar dan masuk ke ruang angkasa.
Dan itulah awal ekspedisi saya
yang membawaku ke sini, di sana, dan di semua tempat.
Dealer bilang benar, sering ada gangguan
dengan kerincingan dan gemuruh dan hal-hal yang berputar.
Mekanik memperbaikinya dengan staples dan jahitan,
atau gadget atau widget atau string yang berkilau cerah.
Saya terkadang melewati kota-kota tempat penduduk setempat mengemudi
model sempurna mereka sendiri yang tidak pernah menimbulkan perselisihan.
Meskipun terikat ke kota mereka, mereka tampak berkembang,
tapi mobil ini akan berhasil, untuk kehidupan yang mengembara.
tempat sewa mobil online
Mobil hanyalah sebuah mobil
oleh Lovina Sylvia Chidi
Mobil adalah mobil
Jika bisa mengantarmu dekat atau jauh
Mobil adalah mobil
Saat Anda tiba tepat waktu ke bar
Mobil adalah mobil
Ketika Anda dipanggil sebagai Nyonya atau Tuan
Tapi untuk beberapa
Mobil bukan hanya mobil
Itu adalah rumah
Setelah siang hari menjelajah
Itu adalah rumah
Setelah berkeliaran setiap malam
Seperti tunawisma
Sindrom berulang
Sekarang beri aku banger mobil
Saya akan memberikannya mandi air panas di sauna
Mainkan lagu-lagu manis dari gitar
Pada saat Anda melihat saya berdiri di sampingnya
Dan berpose dengan cerutu eksotis
Menunggu untuk membawamu ke dinar
Anda bahkan mungkin lebih menyukainya daripada jaguar modern
Anda lihat, bagi saya
Mobil hanyalah sebuah mobil
Baik itu dalam mantel perak bersinar baru
Atau yang dihiasi dengan bekas luka kotor
Realitas sederhana
Apakah mereka semua memiliki kemiripan
Kapasitas penumpang
Baik itu limusin ukuran 8 tempat duduk pribadi
Atau Ferrari dengan mesin menderu yang meledak
Mobil adalah mobil
Kendaraan gerak
Sebuah alat transportasi
Bahkan saat itu menunjukkan tanda-tanda erosi
Asalkan bisa berpindah dari pertigaan ke pertigaan
Saya pribadi memberikan sanksi
Puisi Mobil Inspirasiku
Oleh Geetha Jayakumar
Memutuskan cara saya;
Berubah adalah hari-hariku,
karena saya tahu ke mana harus pindah;
Karena aku tahu cara menggapai.
Tujuan saya terlalu jauh untuk dilihat.
Dengan peta yang ada di pikiranku,
Dengan kecepatan lambat aku akan mulai,
mesin mobil saya.
Yah aku satu-satunya pengemudi,
Saya adalah seorang musafir tunggal;
Perlengkapan sudah diatur.
Pikiran sudah benar.
Cermin sudah terpasang dengan baik,
Sehingga saya mendapatkan tampilan tiga dimensi.
Perlahan saya akselerasikan kecepatannya,
Sekarang saya tahu ABC kehidupan,
Saya tahu kapan harus menerapkan istirahat,
Saya tahu kapan harus mempercepat kecepatan
Saya tahu kapan harus menggunakan kopling.
Di sini saya siap untuk pergi!
Saya harus terus bergerak,
Dengan kecepatan yang sama,
Dengan mata dan telingaku terbuka,
Pikiranku harus bekerja dalam koordinasi dengan,
Mata, telinga, dan tangan saya.
Mobil ajaib saya dimulai,
Melangkah ke depan.
Itu tidak akan menunggu siapa pun,
Sampai otakku siap.
Saya tidak akan kembali.
Di sela-sela itu saya akan istirahat
Untuk memberikan jeda ke otak saya juga.
Mobil ajaib saya dimulai
Ini bergerak menuju cara baru.
Melalui jalan setapak yang tampak kasar dan mulus.
Hari ini, Tidak ada yang penting bagiku
Saya harus bergerak maju melalui jalan yang tidak diketahui.
Dengan kemudi yang dikendalikan oleh tangan dan pikiran saya.
Saya akan bergerak maju dengan sensasi dan mencapai tujuan saya.
Mobil Klasik
Oleh Feasey
Pelapis kulit dan dasbor kenari
Tidak ada plastik yang terlihat murahan atau kurang ajar
Krom mengkilap dan tumpukan permadani yang dalam
Hanya dengan duduk di dalamnya akan membuat senyuman
Untuk membersihkan selama berjam-jam di hari akhir pekan
Lalu isi dengan bensin dan pergi
Ke tempat pedesaan dengan udara dan keanggunan
Keindahan tua yang besar ini memiliki kecepatan seperti itu
Untuk melihat banyak tatapan kagum
Saat mereka melewati barang yang mirip
Zaman modern dengan perancang busana
Semua sepi sama, tapi tidak ada gairah yang nyata
Karena hobi tidak semurah itu
Namun sekali lagi kegembiraan yang Anda tuai
Membuat kesenangan murni menjadi sangat berharga
Secara keseluruhan 4 liter gaya seperti itu
Itu tua namun tetap awet muda
Dengan rasa haus dan semangat yang tidak ekonomis
Kemudian saat Anda mengendarainya selama beberapa saat
Pertimbangkan perjalanannya dari mil ke mil
Sepanjang tahun dan kepemilikannya
Tempat apa itu?
Saya bertanya-tanya apakah itu dicintai di masa-masa awal
Dan oleh pemiliknya kemudian dibersihkan
Atau apakah staf hanya melakukan tugasnya
Dan bawa ke pintu depan yang besar
Dengan pemilik duduk di belakang
Hanya dengan sopir, prestise dan itu!
Lihatlah Mobilku
Oleh Gajanan Mishra
Lihat mobil saya,
Saya sedang mengendarai mobil
Jangan tanya nama dan nomornya
Saya telah menyebutkan di tempat lain di sini.
Lihat mobil saya,
Saya sedang mengendarai mobil,
Mengontrol roda kemudi
Saya sedang mengendarai mobil,
Memberi hormat kepada
Akselerator dan rem,
Saya tahu di sini, di mobil ini
Ada kebenaran yang disebut mesin,
Gairah dan tindakan ada di sana
Di bahan bakar dan saya tahu semua pengetahuan
Dan semuanya ada di kotak alat
Disediakan oleh perusahaan itu sendiri.
Lihat mobil saya
Saya pergi dengan mobil saya
Ke pusat layanan
Karena tidak berjalan dengan baik
Saat bertemu kecelakaan
Meski bukan salahku,
Tiba-tiba saja menemui kecelakaan
Dengan hujan dan matahari.
