Puisi Pendek - Singkat kumpulan sajak kiriman netizen, update tiap hari.
Anda bisa simak, bacain, voting, komen atau download sebagai gambar story/status. Lihat Daftar Puisi.
Berada di tempat yang penuh duka
Separuh nafasmu kau serahkan untuk mereka
Siang dan malam yang berdarah-darah
Demi keselamatan mereka
Mengaliri mereka dengan cairan infus
Bergelut dengan bakteri dan virus
Kelak siapa lagi yang mengurus
Demi keselematan mereka
Keselamatan demi keselamatan untuk mereka
Ada yang tertolong dan ada meregang nyawa
Berusaha untuk menolong mereka
Namun kehendak Tuhanlah yang menentukan
Inilah wujud cinta kasihmu kepada sesama manusia
Rela meluangkan waktu untuk menjaga mereka
Demi kesembuhan dan keselamatan mereka
Semoga Tuhan memberikan kesehatan dan panjang umur untuk kita semua.
Click "Allow" in the permission dialog. It usually appears under the address bar in the upper left side of the window. We respect your privacy.
It seems your microphone is disabled in the browser settings. Please go to your browser settings and enable access to your microphone.
00:00
Are you sure you want to start a new recording? Your current recording will be deleted.
Error occurred during uploading your audio. Please click the Retry button to try again.
Puisi sebelumnya berjudul Mantan ku kiriman Moh. sholeh.
Mantan ku
Nampaknya kau cukup sibuk belakangan ini
Mengurusi suami yang baru kau kawini
Aku tak hendak mengganggumu, manis !
Mencampuri rumah tanggamu yang nampak harmonisHendaknya aku memberi tahu mu hal yang >>…
Selanjutnya Puisi Corona berjudul Mouse dari Rimbapena.
Mouse
Di hilir hari ini dadaku mencelos.
Bayangmu hampir saja kurengkuh,
Tetapi senja mendadak jatuh
dan membiarkannya lolos.Ah, lebih baik aku kembali
pada monitor dan mouse
dan setiap detik yang >>…
Terima kasih Rimbapena, Mochammad Ronaldy Aji Saputra, Moh. sholeh atas kirimannya.
Malam tiba
Kota terlelap,ku sendiri tanpa dekap hangat pelukmu
Orang yang kudambakan pergi jauh
Duduk terdiam ditemani hangatnya secangkir coklat
Dingin udara menyelimuti diriku
Dalam diam kusadari
Semua ini tak >>…
Aku adalah detak detik jam yang semakin
bertambah nilainya dan kembali lagi ke satu
lalu dua dan berlanjut,
Dan engkau adalah angka fana tiga belas
yang tak kunjung ada dalam perjalananku,
>…
Jelita di ujung warsa
Malam mengukir indah purnama
Setahun memetik ruas rindu
Memori ini takkan terkikis waktu
Bolehkah ku kenang dirimu?
Ingat lagi jalan yang pernah kita tapaki
Ingat kembali apa >>…