Puisi pendek dan berbagai karya dalam situs puisipendek.net adalah daftar puisi kiriman para pengunjung. Meski tak semua dapat dijadikan contoh puisi singkat, tapi kami yakin semua otentik lebih dari sekedar bait-bait syair, sajak metafora, deretan baris (larik), atau bunyi rima.
Tangisan Ibu Pertiwi
Kulihat ibu Pertiwi sedang menanggung kesakitan diatas tanah ini. Tanah kering kerontang tanpa bakti putra putrinya. Ibu Pertiwi kau tampak murung kusam dan gusar. Hutanmu kini tak lagi rimbun. Aliran sungaimu kini tak sejernih dulu lagi. Kekayaan alam menjadi corak yang tak terkalahkan habis ditelan masa. Kini ibu Pertiwi sedang...
antara malam dan dirimu
malam yg sunyi
aku terlentang sendiri
termenung di ambang lelah dan letih
menunggu kehadiran sang pagi
terasa bising suara hatiku
jantungku berdebar ketika mengingatmu
kenangan indah yg tercipta
membuatku sulit untuk terlupa
saat kupejamkan mata
dirimu ku lihat diantara gelap
wajahmu seakan...
IBU
Dalam diam aku memandang wajah lusuhmu
Terlihat jelas wajah kusutmu yang sudah mulai mengeriput
Namun kau selalu tegar mengarungi hidup ini
Tanpa merasa lelah dan pantang menyerah
Dan kau selalu berjuang memenuhi kebutuhan ku
Ibu oh ibu
Rambutmu yang hitam kini sudah mulai memutih
Silih Berganti
kemanapun aku pergi,,
siluetmu ada,,
kemanapun aku sembunyi,,
kau selalu ada,,
aku ingin sendiri,,
aku letih,,
aku harus meminta kepada siapa,,
apa ada jawaban?
tak ada yang jawab,,
sebab semua laba-laba sibuk,,
dan semua burung sibuk,,
semua hanya semu,,
Anggrek Unguku
Diatas mobil berwarna jingga
Berpacu diantara waktu yang memburu
Lewati ratusan tikungan berbagai rupa
Mataku selalu saja berpapasan denganmu
Saat terjenuh menghampiri jalan mimpi
Kau hadir kejutkan hari
Isi semua yang tersembunyi
Lepaskan kerinduanku atas peri bumi
Saat bintang angkasa tebarkan cahaya
Bulan...
Kasak Kusuk
Aku mungkin hanya bisa menuliskan lagu sedih
Yang mengingatkanku pada usaha kita yang sia-sia
Juga semua lagu yang pernah kita dengar bersama
Yang memaksaku untuk terus mengingatmu
Mengapa mencintaimu begitu rumit?
Sementara di luar sana orang-orang sibuk memperdebatkan calon presiden yang baru, mencari penemuan terbarukan atas...
Siapakah aku bagimu
Kau bagaikan bunga mekar yg harum..
Namun apalah arti diriku jika kau bunga yg indah..
Mungkinkah aku salah satu dari lebar yg slalu mengincar harum mu ? Sehingga kau tak melihat adanya diriku, dikarenakan banyak lebah yg mengejarmu..
Ataukah hanya semut yg mengharapkan kau menoleh kebawah melihatku.....
Kemustahilan Itu Kamu
Aku adalah detak detik jam yang semakin
bertambah nilainya dan kembali lagi ke satu
lalu dua dan berlanjut,
Dan engkau adalah angka fana tiga belas
yang tak kunjung ada dalam perjalananku,
Seberapa banyak ku berputar,
Tak ada engkau bukan ?
POLEMIK SI MAKHLUK KECIL (CORONA)
Jalan sepi,
Bak kota mati
Para manusia memendam rindu,
Yang kian membelenggu
Semua berawal dari makhluk kecil imut serupa debu,
Tanpa henti bersilaturahim dengan tangan-tangan manusia
Biar ku beri tahu,
Dia adalah Corona
Bukan artis,
Bukan selegram,
Tiba-tiba viral di layar...
Kebenaran cinta
Putih kulitmu
Wangi harum itu
Membuat semua orang terpanah dan membisu
Rambut panjang dan lurus
Tidak menghalangi wajah cantik mu
Jika benar warna kulit tidak bisa mempersatukan kita
Apakah cinta bisa menghapus itu
Lihatlah Aku
Lama
kata-kata yang ingin ku tuang dalam otak berbejana
sekuat hamparan kelopak pelindung netra
ingatkan kira dan daya untuk rasa semua alpanya bersanding di dalam dekapan dada seorang dara tertunggu untuk bersua di lalainya surga dan indahnya asmara
sepi
suci penuh duri yang siap untuk jadi...
kau kebahagiaanku
Aku tidak bisa marah, karena bagiku kau adalah anugerah terindah
yang mendekap barisan hariku penuh bahagia tumpah ruah.
Sepotong senyum yang kau titipkan pada arakan senja
menghapus kesalku jadi tawa merekah
dan rinduku riba-tiba dipenuhi keindahan yang berlimpah
Inikah sebuah pertanda?
Pertama kali tatapku yang...
Rencana Juang
tiba masamu bisa proklamirkan
syak wasangka tercurahkan dalam selaksa ocehan
di antara potensi dan debu belenggu persuasi
entah mengganggu ataupun menggurui
nyata menyembunyikan sengketa diupakara dan dirudapaksa
wacana si topeng mengucur saja
di balik tirai fenomena segalanya seolah tiada apa
ada yang setuju membiru
PESAN BUNDA
Anakku…
Jika rembang mentari menyapu jagat,
Cahayanya memanjakan Alam.
Jika cemulun bergumpal di langit.
Ingatlah itu karena k’halik.
Saat kakimu menapak
Memjejak bukit-bukit kehidupa ,
Saat semyummu terkuak di bibir kecilmu,
Ingin kubisikan kata….ingalah Dia K’halikmu.
Walau saat ini alam CIPTAANNYA bergejolak,
...
Elegi cinta kasih dalam puisi cinta
Kupuisikan puisi cinta ini
Hanya untukmu
Yang memendam rasa diantara kita
Tentang elegi kasih yang terpendam
Kupuisikan puisi ini
Sebagai pengobat lara
Padamu saat aku
Kembali memelukmu lagi
Disaat itu
Kupuisikan puisi ini
Hanya untukmu
Ya hanya untukmu
Aku,Dia dan Airmata
ku sangka cerah hingga ke petang
hujan renyai di siang hari
ibarat hati ku yang yak pernah tenang
walau kebahagiaan di depan mata
Aku menangis
seakan ingin menjerit
agar seisi dunia tahu
betapa tersiksanya aku
mencintai insan yang tak dapat
ku miliki…
Burung merpati
Ibarat burung merpati
Cintaku terbang tinggi
Karena burung merpati mengerti
Sajauh apapun pergi
Pasti akan kembali
Penghujung penantian
Di penghujung tahun,
seorang ini sabar menanti,
Sambil membuang waktunya berdialog dengan detik yang bisu,
Rupanya ia masih setia menunggumu,
Karena rindu yang setia menuntunnya
Dalam bahasa inggris artinya :
At the end of the year,
With patient this person waiting,
While wasting time with...
Rasa
Biar aku seperti itu …
Asalkan jangan aku jatuh dalam Pesona Itu..
Ha? Lucu..
Aku Tak Habis pikir dengan dia
Mungkin dia sama sahaja tidak ada bedanya..
Aku Terjungkal Lagi jika Dibuainya ..
Adakah itu Disebut Rasa ?? Atau hanya Merasa..
Ini Aneh sampai kita...
Sahabat Jiwa
datanglah sahabat jiwaku
dapatkah kau lihat mendung menyelimuti wajahku?
apakah kau tahu apa yang membuat hatiku bergemuruh?
lihatlah mataku
dan akan ku bagi ceritaku
datanglah sahabat jiwaku
ketika satu persatu jalinan kawan mulai menjauh
saat batinku merintih
jangan biarkan aku sendiri
disaat...
Ayah
Cinta pertama bagi gadis kecilnya
Sesosok tangguh bagai kuatnya besi
Rela membanting tulangnya
Demi menafkahi anak istri
Tak pernah tunjukkan lelah yang ia rasa
Demi masa depan keluarganya nanti
Meskipun usia telah paruh baya
Teladan bagi anak lelakinya
Tenaga banyak ia korbankan
Puisi Alam (89) Puisi Anak (26) Puisi Ayah (27) Puisi Bahasa Inggris (59) Puisi Cinta (474) Puisi Corona (34) Puisi Guru (15) Puisi Horor (13) Puisi Ibu (79) Puisi Islami (74) Puisi Kehidupan (519) Puisi Kemerdekaan (20) Puisi Love (14) Puisi Lucu (32) Puisi Pahlawan (38) Puisi Patah Hati (171) Puisi Rindu (226) Puisi Romantis (187) Puisi Sahabat (53) Puisi Sedih (222) Puisi Senja (48) Puisi Ulang Tahun (10)
Puisipendek.net didirikan pada tanggal 2013. Selama lebih dari 10 tahun ini kami telah merasakan betapa sulitnya untuk bertahan tanpa adanya investor. Kendati demikian kami bangga, karena beberapa dari kontributor lama kini menjadi penyair nasional yang tulisannya sudah dipublikasikan di media yang lebih besar. Kebanggaan memberikan sumbangsih dalam perkembangan dunia sastra khususnya puisi pendek di Indonesia.
Satu-satunya pemasukan kami adalah iklan dan endorse meskipun nilainya jauh dari biaya operasionalnya sendiri. Oleh karena itu kami belum mampu memberikan reward yang mungkin diharapkan para kontributor kami. Satu-satunya reward yang bisa kami berikan adalah mempertahankan puisipendek.net tetap ADA!.
Sebagian besar puisi yang ada dalam puisipendek.net, adalah kiriman dari para kontributor kami. Mereka adalah partner kami yang sudah selayaknya kami perjuangkan dalam bentuk penyajian puisi yang keren, seperti yang kalian lihat pada lembar halaman puisi.
Selain itu, kami juga memberikan kebebasan pembaca untuk menilai dan mengomentari karya. Puisi pendek atau puisi dengan rating tertinggi akan masuk daftar puisi terbaik. Sementara itu puisi paling populer akan masuk ke deretan puisi paling hits sepanjang masa, paling populer tahun ini dan puisi paling banyak views di bulan ini.
Penghargaan lain yang sanggup kami berikan adalah highlight khusus untuk para kontributor yang telah banyak mengirimkan puisi. Kamu bisa menemukan kontributor puisi terbaik pada halaman ini.
Penutup, terima kasih untuk para kontributor yang telah mengirimkan puisinya dan berjuang bersama kami di dunia sastra Indonesia. Tak lupa juga terima kasih atas kunjungan kamu hari ini, dan terima kasih karena sudah mengeklik iklannya.
Puisi-Puisi Paling Populer Sepanjang Masa
12 puisi paling populer yang paling banyak dibaca oleh pengunjung setia puisipendek.net