karya puisi pendek

Malam Dunia Berbeda Oleh Aceng

A

Malam Dunia Berbeda

© Aceng

Sepi mencekam mengikat keberanian
Dipinggir sebuah tiang menusuk jalanan
Tangan renta berkeriput memegang kendali
Jiwa-jiwa lama hadir menampakkan diri

Gundah gulana melihat tatapannya
Tiada berharap mimpi atau nyata
Menutup bayang purnama dalam sekejap
Meraih kesempatan mendulang mangsa

Dua dunia berjalan beriringan
Seperti anak kembar berbeda buaian
Satu tertawa satu cemberut muka
Siksaan bathin merenggut nyawa

Angin malam menusuk rangka berkulit maya
Lolongan anjing memeriahkan suasana pesta
Mendengung kencang di telinga sebuah nada
Pastilah mereka ada bukannya tiada

Gianyar, 13 Nopember 2022


Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 4 / 10. Vote count: 3

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *