Puisi Pendek - Singkat kumpulan sajak kiriman netizen, update tiap hari.
Anda bisa simak, bacain, voting, komen atau download sebagai gambar story/status. Lihat Daftar Puisi.
Senja berlabuh dipundakku
Setelah berlayar jauh dilautan keruh
Mencari mutiara yang dulu pernah hilang
Terhantam cadas ia karam
Malam membuai anganku
Terisi oleh detak jam bertalu-talu
Sekuntum mawar mulai layu
Tertinggal jauh oleh waktu
Pagi buta mencium sukma
Menyambut buku jiwa yang hampa
Bisikan dan harapan menjadi pinta
Terhimpit ruang dan waktu untuk berkata
Aku merindukanmu,
Seperti kumbang merindukan bunga
Menantinya mekar kembali
Aku merindukanmu,
Seperti senja merindukan malam
Menunggu cakrawala menggulung Bumi
Aku merindukanmu,
Seperti malam kelabu
Dirajuk bulan yang bersembunyi
Dan aku merindukanmu,
Antara pagi, senja dan malamku…………….
Click "Allow" in the permission dialog. It usually appears under the address bar in the upper left side of the window. We respect your privacy.
It seems your microphone is disabled in the browser settings. Please go to your browser settings and enable access to your microphone.
00:00
Are you sure you want to start a new recording? Your current recording will be deleted.
Error occurred during uploading your audio. Please click the Retry button to try again.
Puisi sebelumnya berjudul Ada Senja Bingkai Rindu kiriman Tan Mudo Setjangkir Berlian.
Ada Senja Bingkai Rindu
Pada senja, aku berkelana mencari rindu
Jauhku mentata langkah hingga ke ujung sendu
Hanya karena senja, melangkah tiada ragu
Namun, selalu saja perjalanan mereguk piluPada Senja, aku kuatkan langkah kaki
>…
Selanjutnya Puisi Cinta berjudul Tak lagi sama dari GYZ.
Tak lagi sama
Malam tiba
Kota terlelap,ku sendiri tanpa dekap hangat pelukmu
Orang yang kudambakan pergi jauh
Duduk terdiam ditemani hangatnya secangkir coklat
Dingin udara menyelimuti diriku
Dalam diam kusadari
Semua ini tak >>…
Terima kasih GYZ, Frida Ayu Mandana, Tan Mudo Setjangkir Berlian atas kirimannya.
Kedua tangan erat mendepakan payung meneduhkan kita dari hujan,
Engkau membiarkan kekosongan memenuhi tapak tanganku,
Lantas aku sedar bahawa kau ada sesuatu untuk memaut,
Tapi aku,
Hilang tempat untuk berpaut
Saat ku sendiri di kesunyian malam,
ku berharap ada seseorang yang menemaniku,
mengajakku bercanda tawa sampai ku lupa dengan kerasnya kehidupan ini,
menyentuh jemariku agar ku bisa berbagi rasa dingin >>…
Keindahan ini sedang indah-indahnya
Membuatku bertanya-tanya..
Apakah ini nyata..
Atau hanya halusinasi mata..
Yang ku mampu lakukan hanya berdo’a..
Agar Tuhan..
Selalu menjaga aku dan rasa..
Kamu dan cinta..
Menjaga >>…