Puisi Pendek - Singkat kumpulan sajak kiriman netizen, update tiap hari.
Anda bisa simak, bacain, voting, komen atau download sebagai gambar story/status. Lihat Daftar Puisi.
Putih kulitmu
Wangi harum itu
Membuat semua orang terpanah dan membisu
Rambut panjang dan lurus
Tidak menghalangi wajah cantik mu
Jika benar warna kulit tidak bisa mempersatukan kita
Apakah cinta bisa menghapus itu
Click "Allow" in the permission dialog. It usually appears under the address bar in the upper left side of the window. We respect your privacy.
It seems your microphone is disabled in the browser settings. Please go to your browser settings and enable access to your microphone.
00:00
Are you sure you want to start a new recording? Your current recording will be deleted.
Error occurred during uploading your audio. Please click the Retry button to try again.
Puisi sebelumnya berjudul puisi hati kiriman Rian Herda Lesmana.
puisi hati
mencintamu….
itu keinginanku……
memilikimu…..
itu tujuanku……
bersamamu…
itu anugerah,
yang terindah dalam
hidupku.
Puisi Cinta, Puisi Kehidupan, Puisi Romantis, Puisi Sedih
Selanjutnya Puisi Cinta berjudul Sebuah Bayang dari Warda Ikrima.
Sebuah Bayang
Aku adalah sebuah bayang
Mencari sang pemilik bayang
Sembunyi ia dalam bayang
Siapakah sang pemilik bayang?
Aku terdiam,terpaku
Haruskah aku berlari tanpa arah?
Lelahlah jikalau aku tak berhenti
Haruskah aku >>…
Terima kasih Warda Ikrima, Deinil fauzan, Rian Herda Lesmana atas kirimannya.
Puisi Bebas, Puisi Kontemporer, Puisi Putus Cinta
dari awal aku ada
membawa segenggam padma bagimu
duhai dinda yang kelopaknya
memancarkan ingin setiap insan
memetiknya tapi kau tak pernah
rela memberikannya pada goda
yang kau seringkali sebut mereka >>…
Kalau saja cinta bersuara
Mampukah ia mengatakannya padamu?
Kalau saja cinta berbunga
Mampukah ia mekar di hatimu?
Kalau saja cinta adalah jarak
Tak mampukah mendekatkan kita sedekat nadi?
Kalau saja cinta adalah waktu
Tak bisakah >>…
Tuhanku
Aku Kau rangkai untuk-Mu
Dan hatiku gelisah
Dikala malam kian panjang
Jua tampa secercah cahaya
Kau taburi bintang gemintang,
Awan pekat menyembunyikanya.
Kau hembusi semilir bayu
Manusia-manusia pongah tak menghirupnya
>…