Kala rindu menutut terciptanya temu
Anila malam tersipu malu dalam pusara waktu
Terdengar alunan nada kerinduan, beriringan
dengan air mata keinginan.Sesungging senyum masam terpasung di wajah manisnya
Terdiam kaku, bertahan pada secuil redup harapan
Seiring rindu yang menjejaki pengamatan,
termenung bersama sunyi dalam kegelapanSecarik prasasti yang bernada luka tersaji
Menjadi hidangan akhir dalam penantian ini

A
Hidangan Penutup
© Adila Firdausi
Telusuri karya Puisi-puisi Adila Firdausi
Puisi Tentang Hidangan Penutup 3 Bait 10 Baris Oleh Adila Firdausi
Nilai
10
Versi Audio
Belum ada yang membacakan puisi ini, jadilah yang pertama.Yuk ikut baca puisi ini
Nyalakan mic dibawah untuk mulai membaca puisi ini.Allow access to your microphone
Click "Allow" in the permission dialog. It usually appears under the address bar in the upper left side of the window. We respect your privacy.
Microphone access error
It seems your microphone is disabled in the browser settings. Please go to your browser settings and enable access to your microphone.
0
Mulai sekarang
00:00
Reset recording
Are you sure you want to start a new recording? Your current recording will be deleted.
Oops, something went wrong
Error occurred during uploading your audio. Please click the Retry button to try again.
Terima kasih
Kiriman kamu akan kami moderasi terlebih dahulu, apabila memenuhi kriteria akan kami publikasikan dihalaman iniContoh Puisi 3 Bait
Contoh Puisi 10 Baris
Puisi diatas termasuk tema Puisi Cinta, Puisi Patah Hati, Puisi Rindu, Puisi Sedih
Puisi lain kiriman Zainab Baudin, Adila Firdausi, Ken bisa anda telusuri, di beberapa tema diatas.