karya puisi pendek

Dunia dalam Hujan Oleh Jayanto Halim Tjoa

J

Dunia dalam Hujan

© Jayanto Halim Tjoa

Tiada yang tahu kejatuhannya tanpa asal muasal;
Tiada yang melupa dimana sang hujan tercurah;
Ia yang hanya jatuh berlinangan terbasahi penuh sesal;
Ia yang menanti ketiadaan hari-hari yang cerah;

Terberkatilah wahai pepohonan yang berdesah;
Terberkati jualah hati yang menanggung gelisah;
Meneteslah wahai keakuan butir-butir awan;
Terlepaslah apa yang seharusnya terlepaskan;

Apakah mungkin ini semilir kerinduan;
Yang terbungkus erat-erat oleh kebolehjadian?
Ataukah ini hanya segumpal perasaan;
Yang mengkal diantara kebahagiaan dan kesedihan?

Yang masih belum berjatuhan;
Biarlah ia tetap pada semestinya;
Yang masih belum tercurahkan;
Biarlah kelak ia tetap menjadi rahasia;

Wahai sayangku dengarlah irama hujan itu;
Wahai manisku hiruplah aroma hujan itu;
Jadilah candu dalam hadirnya hujan itu;
Dan biarlah aku terus terasing di hujan itu.


Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 0 / 10. Vote count: 0

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

One comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *