Sampai detik ini
Apa yang aku ucapkan tak pernah bosan
Aku ucapkan dengan sebuah kejujuran
Tak pernah terlintas sedikitpun kebohongan
Apalagi muncul niat sebuah kegombalan
Karena alasan apa aku selalu mengucapkannya?
Yang aku pikirkan adalah apa yang aku ucapkan
Mudah-mudahan menjadi sebuah Do’a
Do’a yang tak pernah terlewatkan.
Dan mudah-mudahan tak hanya sampai detik ini
Tapi sampai waktu-waktu berikutnya
Untuk selalu berani mengucapkan bahwa…..
Aku teramat sangat menyayangimu.

E
DOA
© Eddo Ahmad Fauzi
Telusuri karya Puisi-puisi Eddo Ahmad Fauzi
Puisi Tentang DOA 13 Bait 13 Baris Oleh Eddo Ahmad Fauzi
Nilai
9
Versi Audio
Belum ada yang membacakan puisi ini, jadilah yang pertama.Yuk ikut baca puisi ini
Nyalakan mic dibawah untuk mulai membaca puisi ini.Allow access to your microphone
Click "Allow" in the permission dialog. It usually appears under the address bar in the upper left side of the window. We respect your privacy.
Microphone access error
It seems your microphone is disabled in the browser settings. Please go to your browser settings and enable access to your microphone.
0
Mulai sekarang
00:00
Reset recording
Are you sure you want to start a new recording? Your current recording will be deleted.
Oops, something went wrong
Error occurred during uploading your audio. Please click the Retry button to try again.
Terima kasih
Kiriman kamu akan kami moderasi terlebih dahulu, apabila memenuhi kriteria akan kami publikasikan dihalaman iniContoh Puisi 13 Bait
Contoh Puisi 13 Baris
Puisi diatas termasuk tema Puisi Cinta, Puisi Patah Hati, Puisi Romantis, Puisi Sedih
Puisi lain kiriman Annisa istianti bulla, Eddo Ahmad Fauzi, Tuan_Boss bisa anda telusuri, di beberapa tema diatas.