Gambar Quote Puisi 19 Baris

Puisi 19 Baris bergambar diatas berjudul Hanya Untuk Dipandang karya na28
Puisi 19 Baris bergambar diatas berjudul Hanya Untuk Dipandang karya na28
Dari tahun ketahun kegemaran orang membaca semakin berkurang. Jangankan kok menulis puisi untuk 19 Baris dengan kata-kata kiasan. Membaca buku saku saja semakin berkurang. Walaupun ini dipengaruhi banyak faktor, tetap saja merupakan kemunduran. Oleh karena itu, kami berusaha untuk memberikan fasilitas melalui jalur penulisan puisi.
Kami telah menyusun kumpulan karya puisi tentang 19 Baris yang merupakan kiriman para kontributor hingga tahun 2023.
termangu kala memandang wajahnya
kecil mungil bak boneka
cantik elok bak putri istana
ingin hati menyebut rasa
ungkap semua dalam dada
entah suka entah cinta
keduanya pun tak apa
jantung berdegup
kencang >>…
Kekasihku,
Maafkan aku
Jika telah meneteskan air matamu
Namun apalah dayaku
Yang kini telah terbujur kaku
Kekasihku,
Jujur aku tak ingin pergi
Meninggalkanmu disini sendiri
Namun ini telah menjadi takdir illahi
>…
Hiruk pikuk kota
Seperti ikut lomba
Terus memacu roda
Hingga kecepatan mentok entah diangka berapa
Tanpa perduli di depan ada siapa
Dan tanpa perduli ada rambu apa
Tancap gas lalu >>…
Dalam senyap aku tersipu
Merenungi kebodohan diriku
Mengejar sesuatu yang terang berkilau
Bagai bayangan gelap yang berlalu
Namun…
Entah kenapa aku bahagia
Tanpa adanya beban tersenyum ceria
Hanya karena sesuatu yang sulit >>…
Kala aku bersemedi di pojok kamar mandi
Kau selalu datang menghampiri
Entah apa yang kau cari
Kau Buat bulu kudukku berdiri
Ku menjauh kau mendekat
Ku mendekat kau semakin dekat
Ku >>…
Hai Rindu..?
Kau selalu menari indah
Dalam nafas nufus kehidupan
indah tak terjamah raga
Namun terasa di hati
Hai Rindu..?
Katakan padaku wahai rindu
Dimana aku harus menempatkanmu
ketika semestapun >>…
Wanitaku…
Dia adalah pahlawan bagiku
Banyak sekali pengorbanan yang ia lakukan
Melahirkan dan membesarkan tanpa kenal lelah
Nasehatnya yang ia berikan terkadang sering terlupakan
Namun semangatnya untuk anak anaknya tak bisa >>…
Aku tetap disini
di plafon rumah Tuhan
menatap nama-Mu
menutup kisahku
dan menitip do’a
pada burung-burung greja
tentang memori hari ini
bahwa hujan tak lagi melanda tubuh Juni
bahwa retoreka >>…
sering kali pikirku terpana
terhujam berjuta tanda tanya
bukankah kalian ini semua
benar bergelar sarjana
ataukah?
kadang ragu ini mencemburu
selalu mencibir tak mau mengadu
malu selalu datang menghilang, menipu
>…
Kemarin kutulis surat lagi
Namun bagai kisah trilogi
Tiga episode tak kukirimi
Dan kisah akhir kita masih dalam lipatan origami
Tertutupi oleh warna-warni
Tak terbaca meski indah lewat mata
Kau cinta >>…
Selamat menempuh usia baru
Yang kini bertambah satu
Aku aminkan semogamu
Pemilik tanggal di penghujung April
Selamat mengenang hari lahir
Untukmu gadis berambut air
Maaf, terlalu lama ucap
Yah… aku sadar >>…
Sesungguh bernawaitu
Kepada separuhnya inginku tersinggahi
Menjadi bagi dalam bagian bagian dari keutuhan nan sejati
Agar teringkarinya segala pelik yang membersamai palung sepi
Namun,
Memutik lagi sehelai kelopak sendu kisah lalu
Menubuhkan >>…
Aku …
Aku termenung didinginnya malam
Mencoba memahami setiap isi hati yang suram
Mencoba mengerti potret diri
Masih terdiam enggan bergeming
Kutatap cermin usang itu
Berkaca dan menyakinkan diri
Siapakah diri >>…
Permulaan segala umur,
Aku petik bunyi gitar,
Usia bagaikan kembali belasan tahun,
Perumpaannya seperti bagaimana kau melihat langit pagi,
Hirup udara segar dalam-dalam,
Hayati irama dan melodi,
Kau senyum pada >>…
Sekilas tengoklah wajah -wajah disekitarmu ini.
Sejuta ekspresi hadir melejit umpama kijang melompat
Dipadang Savana.
Muram, sedih tentunya sekali lagi tengoklah………
Dalam seribu satu kegundahan itu, Mereka masih menyempat
Buat terseyum >>…
Permulaan segala umur,
Aku petik bunyi gitar,
Usia bagaikan kembali belasan tahun,
Perumpaannya seperti bagaimana kau melihat langit pagi,
Hirup udara segar dalam-dalam,
Hayati irama dan melodi,
Kau senyum pada >>…
Gurat kehidupan tak ubahnya warna semesta
Senangnya menunjukkan ketidakpastian senantiasa
Maka aku memilih menjadi rahasia
Sebab hakikat diri adalah kata
Atas setiap salah aku menata
Segalanya sudah jadi biasa
Dicinta dan >>…