Jumlah Bait 1 Bait

Contoh Puisi 1 Bait Dari 365 Judul [Tema Lengkap] Berbagai Bentuk - Laman 2 dari 46 Halaman 2

Daftar Isi Contoh Puisi 1 Bait Dari 365 Judul [Tema Lengkap] Berbagai Bentuk - Laman 2 dari 46 :
  1. Kumpulan Puisi Bertema 1 Bait
  2. Gambar Quote Puisi 1 Bait
  3. Kumpulan Semua Puisi 1 Bait Terbaru
  4. Puisi 10 Bait

Gambar Quote Puisi 1 Bait

Puisi 1 Bait

Puisi 1 Bait bergambar di atas berjudul ABHIPRAYA karya AMATULLOH FA

Kumpulan Puisi Dengan Tema 1 Bait

Relung hati

Relung hati
Aku berfikir kembali atas anugerah sang ilahi
Mengamati daksa yang sempurna
Mengangkat kedua telapak yang masih ada
Berbicara lantang dengan nada dan melodi yang indah
Dengan semua yang diberikan sang Maha Kuasa terkadang masih di anggap tak sempurna
Bagaimana nasib mereka
...

Inka Ayu K N

Penyesalan

Bagai angin malam yg berhbus kencang…
Seakan menyapa diriku yg kesepian..
Dimana dirinya.. dia yg ku cinta..
Kumerindukannya walau kini tak bersama..
Maafkanlah aku.. ini salahku.. yg tak bisa menjaga dirimu…
Kuatkanlah hati.. karana suatu nanti.. kita.. mungkin kembali…
Jika ini memang jalnnya… Jarak.....

ipung wijanarko

Bayang sepertiga hari

Aku gelisah..
Aku berlarian menuju entah kemana
Kuratan menjalar dari kuku kaki
Titik masih serupa bayang diri di sepertiga hari
Aku berlarian entah untuk apa
Embun pun kalah pagi dengan langkah jari
Tak bergeming tak beranjak
Suara gemuruh serak

Anto Airu

Syukur or Kufur

Aku pernah merasa
Menjadi insan paling bingung disemesta
Karena ku merasa punya segalanya
Tapi di saat yang sama
Aku juga merasa tak punya apa apa
Akhirnya tanyaku dijawab dunia
Dunia berkata kamu punya segalanya
Karena kamu rasa cukup dengan apa yang kamu punya

Yudistira Ghozali

Badai

Badai besar itu datang tanpa ku undang..
Asaku luluh lantak..
Saat kulihat bidadariku marah..
Pondasi cintaku pun runtuh dalam sekejap..
Menyisakan puing penyesalan yang mendalam..
Wahai bidadariku..
Dengarlah harapan dari sisa keyakinanku..
Ku ingin cinta kita sekuat karang..
Jangan biarkan rindu terkikis..

Arbani Yasiz

takdirku

Mencintaimu?
Maaf aku terlalu takut untuk mencintaimu
Mencintaimu tanpa bisa ku miliki adalah sebuah takdir yang harus aku terima
aku tak bisa menuntut ke Tuhanmu, dan aku juga tak bisa menuntut ke Tuhanku untuk kita bersma
tapi aku yakin Tuhan kita punya rencana di balik ini.

Dewi afrianti

Wulandari

Ini tentang aku yang berusaha bertahan
Saat kabar itu menghujam kepastian
Apa yang harus aku lakukan?
Saat bidadariku terbang dengan seseorang
Tapi tidak,Peri cintaku tak mungkin hilang
Karena wanginya kan slalu ku pegang
Tak peduli langit berguncang
Wulandari..
Ku mohon padamu
...

Arbani Yasiz

Hembusan Angin

Hembusannya menyerulung ke dalam relungan sukma.
Hembusannya menyapu daun yang berguguran di jalanan.
Kini, jalanan yang biasa kau pijaki, menjadi jalanan yang tak pernah kuinginkan tuk kulewati lagi.
Jalanan itu sudah berbeda.
Jalan yang biasanya, kita lewati.
Dimana tempat itu, menjadi awal cerita kita, pun...

Ry07

Marzuqi

Mengenalmu masih menjadi misteri
Apakah aku sedang dimabuk hati?
Rela terpasung dalam ruang delusi
Zona sembah makin kutekuni
Ulung memuji, rona wajahmu bak indurasmi
Qur’an suci kubaca dari sepasang matamu dengan fasih
Inikah bukti kalisnya cinta dari Sang Illahi?

Puisiroh23

Seindah-indahnya Keindahan

Keindahan ini sedang indah-indahnya
Membuatku bertanya-tanya..
Apakah ini nyata..
Atau hanya halusinasi mata..
Yang ku mampu lakukan hanya berdo’a..
Agar Tuhan..
Selalu menjaga aku dan rasa..
Kamu dan cinta..
Menjaga romansa..
Milik kita..

Rompis

Pendosa

Seperti babi yang takut akan ancaman pemburu
Namun bergaya didepan kawannya,,
Seperti babi yang memakan apapun yang ada didepanya,,
Namun berlagak bersih saat dipandu,,
Ampunilah kami ya Tuhan,,
Sungguh kami adalah pendosa tak kenal jera,,
Semoga Kau beri kami kesempatan untuk taubat..
Sebenar-benarnya...

anonym

Terima Kasih Mak.. Pak

Mak..
Kau peri dunia terindah
Cintamu tercurah..
Kasih sayangmu melimpah..
Pak..
Kau satria berkuda paling sakti..
Pengorbananmu terperi
Seluruh tenaga kau beri
Demi cemerlangnya masa depanku nanti
Terima kasih mak..Terima kasih pak..

Arbani Yasiz

Andai senja dapat berkata.

Assalamu’alaikum
Senja,
Malam,
Pagi,
Waalaikumsalam, jika saja kau dapat berbicara
Kau melihatnya bukan?
Aku mencintainya, dapatkah kau bercerita?
Ah, bahkan salamku tak dapat jawabnya
Bahu yang lelah,
Mata yang basah,
kaki yang kehilangan arah,
beritahu aku,
senja, malam,...

Naufal Hanif

Lapisan Rindu

Ketika suatu hari nanti
Kutemukan titik akhir pertemuan ini
Menggelisahkan hati
Membuat sunyi
Kian menggelora disapu rintih hati
Dan kapan kita dapat bertemu kini
Ku kenang kini namamu disisi
Semoga kelak dapat bertemu lagi

Aziz Basyarahil

Tak lagi sama

Malam tiba
Kota terlelap,ku sendiri tanpa dekap hangat pelukmu
Orang yang kudambakan pergi jauh
Duduk terdiam ditemani hangatnya secangkir coklat
Dingin udara menyelimuti diriku
Dalam diam kusadari
Semua ini tak lagi sama
Aku sadar aku tak sendiri
Dia tak pernah tinggalkanku
...

GYZ

Senyum palsu

Tertawalah bila engkau suka
Berteriaklah bila kau takut
Diri ini Sedikit melemah karena duka
Hanya senyum yang bisa terlontar dari bibir ini
Meski hati di rundung pilu
Meski sakit ini kan hilang bersamaan dengan datangnya hujan
Sungguh hina dan tega kau merusak senyum ini

M.galih E.R

Seringaianmu

Hingga hari ini,,aku terdiam menunggu mu,,
Hingga detik ini,, aku melamun karenamu,,,
Hingga sore ini,, aku pun menemani senja untukmu,,
Kenapa kamu tak kunjung datang..
Hingga aku dapat bersenang denganmu,,
Dan dapat bersamamu,,
Kenapa kamu tak kelihatan,,,
Cuma ada di anganku,,
Aku...

anonym

Yang Dulu Yang Manis

Senyumanmu membuat aku hilang arah,,
Matamu seperti ingin menerkamku,,
Logatmu mengingatkanku akan dulu,,
Sifatmu yang berubah tak merubah apapun,,
Keberadaanmu mengganggu ku,,
Namun aku senang,,,bahkan sangat senang,,
Karena gangguanmu,,menjelaskan segala yang ada pada ku,,
Mengoreksiku,,,merobek satu persatu,,
Hingga berantakan.

anonym

Memendam Selamanya

Yang ku tahu aku cinta..
Tapi kau anggap teman saja..
Yang ku rasa ada getar jiwa..
Tapi kenapa kau tak merasa..
Haruskah aku teriakan rasa..
Ataukah..
Aku harus memendam selamanya..

Karin Roman Picisan

Kemelut Rindu Menyapu Waktu

Layak langit
Laksana bulan
Namun sekelumit
Hanya tertawan
Berganti fajar
Dan sang embun terhampar
Seperti terdampar
Melihatmu jauh samar
Tapi aku tidak mundur
Kepergianku bukan berarti gugur
Mungkin saat ini sepi mengguyur
Tapi yakinlah esok pasti melebur
Dan...

Evi Nur Ramadhani

Malam Kotor

Sisa lingkar obat nyamuk mewiridkan nubuat sepi nan dingin
Berlarik ke dusun tubuh tak terjangkau suara
Dijaga ujung pena tanpa nama
Asap melinting jejak hibrid dari suhu dan waktu
Dalam sekutu jarum merah
Yang berputar di palung dada
Mirip hialin tanpa sedikit beling
...

Dicky Satriyan NIko Anas

Tidurnya Si Penyair

Aku menemuimu malam itu
bukan termenung atau terpekur
seperti biasanya
aku mendapatimu terduduk di kursimu yang lelah
kau meringkuk dan melipat kedua tanganmu
tak lupa serta, kau timpakan kepalamu diatasnya
ada banyak kertas berserakan di mejamu
dan kupungut satu lalu kubaca
tentang...

Legiman Partowiryo

Tetap menjadi tatapan

Menetap atau meratap,
Yang selalu ditatap tidak berjanji akan menetap,
Alang langit mulai gelap,
Bilaman awan ingin meratap

Nabil Firdaus

MUDA YANG BERCAHAYA

Permulaan segala umur,
Aku petik bunyi gitar,
Usia bagaikan kembali belasan tahun,
Perumpaannya seperti bagaimana kau melihat langit pagi,
Hirup udara segar dalam-dalam,
Hayati irama dan melodi,
Kau senyum pada mereka dan mereka senyum kembali kepadamu,
Orang menilai bukan melihat muka yang comel...

Zainab Baudin

Kumpulan Puisi 1 Bait Terbaru Hingga 2024