karya puisi pendek

Bait kala pandemi Oleh Rhido Sahputra Azhari

R

Bait kala pandemi

© Rhido Sahputra Azhari

Hai apa kabar?
Insan yang masih sibuk bercumbu dengan rindu.
Insan yang masih menaruh harapannya kepada semesta yang sedang tidak baik baik saja.
Dan pahlawan dunia yang masih tegar berjuang meski tak jarang dihantui cemas.
Nukilan ini dicipta untuk kamu, dia dan juga kita semua.

Kepada senyum indah sang priya, aku menaruh rindu.
Kepada canda tawa sahabat, kamu menaruh rindu.
Kepada semilir anila berhembus dan kirana dari akasa, dia menaruh rindu.
Kepada suasana aman dan nyaman, kita semua menaruh rindu.

Banyak sudah nyawa gugur dalam peperangan ini.
Banyak sudah yang dikorbankan dalam peperangan ini.
Segala daya upaya tak henti dilakukan.
Untuk lawan musuh yang wujudnya pun sama sekali tak terlihat.

Menjadi catatan kelam pada tahun ini.
Yang mungkin akan selalu terkenang sepanjang hayat.
Ketika dunia dibuat getir oleh pandemi.
Sehingga menciptakan begitu banyak sekat.

Jarak yang menjadi batas bukan halangan untuk tak bergandeng tangan.
Doa mu juga doa ku, harap mu juga harap kita semua.
Rumah menjadi tempat teraman untuk segala aktivitas saat ini.
Maka tetaplah berastama didalamnya! Tetap kuat kita saling membahu.


Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 9.6 / 10. Vote count: 11

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *