Kategori Islami
74 Puisi Islami Terbaik Sebagai Renungan Menyentuh Hati - Laman 3 dari 10 Halaman 3
Daftar Isi 74 Puisi Islami Terbaik Sebagai Renungan Menyentuh Hati - Laman 3 dari 10 :- Kumpulan Puisi Bertema Islami
- Gambar Quote Puisi Islami
- Kutipan Puisi Islami Terbaik
- Kutipan Puisi Islami Terpopuler
- Kumpulan Semua Puisi Islami Terbaru
- Puisi Ibu
- Puisi Kehidupan
Gambar Quote Puisi Islami
Puisi Islami bergambar di atas berjudul Tanda Tanya karya Irma Arifah
Kumpulan Puisi Dengan Tema Islami
Maafkan Kecewa
Jangan hanya karena hal ini
seperti ini
kau merasakan dirimu mengecewakan aku
kalaupun
aku sudah terlanjur hafal
akan rasa asinnya garam kekecewaan
jadi tak perlu lagi kau merasa telah kecewakan aku
karena aku telah terbiasa
merasakan perasaan yang sedang terasa saat ini
hanya...
Taubat nasuha
ketika niat hati terasa mustahil ditepati
hari-hari pun di lalui kosong tanpa arti
dunia berbondong-bondong memasuki ruas hati
memonopoli sukma yang tak berdaya seakan mati
Iya..Aku telah mati sebelum malakul maut bertamu
sebelum nafas yang di titipkan kembali bagai debu
bahkan sebelum cakrawala runtuh di...
pada ibu
PADA IBU….!!!!!!!
Saat azan berkumandang,
Memanggil sekalian umat,
Tenang alunan nada suara imam,
Melontarkan alunan mengingatkan insan pada pecipta,
Perlahan-lahan suara memasuki telinga,
Seolah tak ingin menyingung rasa,
Tenang seolah tidak terjadi apa-apa,
Doctor cina menyusun kata dengan senyuman indah,
Namun saat...
Ujian
Aku berbuat baik..
Tapi mereka menghakimi..
Aku sadar ini adalah ketentuan Tuhan..
Yang sedang mengajarkanku keikhlasan..
Ya Allah..
Jika ini memang ujian darimu
Kuatkanlah aku
Jangan biarkan imanku jauh..
Hanya karena setitik pedih darimu
Doa di Serambi Musholla
1/
_Tayaqqodu tayaqqodu, tayaqqodu ya niyam_
Pohon-pohon berdzikir
Udara,
menyeruakkan sejuk
Yang memeluk
Lampu-lampu kamar mulai menyala
Menghaturkan bayang
Yang berbondong-bondong terjaga
Menganju menuju suluk
2/
Dengan _nafsul muthmainnah_
Asma-asma pujian terlantun
Oleh bibir yang memohon _’afwu_
Untuk ayah dan ibu
MINTA ZUHUD DUHAI DIRI
lupa,
lalai,
apa harta yang aku miliki?
keistemewaan apa yang aku kejarkan,
mana hati yang suci tanpa debu nafsu dan permintaan,
jodoh? bukan pada harta dan paras rupa,
jodoh pada takdir dari Tuhan,
jiwa aku sakit tanpa nasihat alim ulama,
nangis hatiku...
Terlena
Sedikit namun tak banyak,,
Bingung tak mau kelihatan bingung,,
Sedikit marah tapi sabar,,
Beribadah tapi terus bermaksiat,,
Hingga ini menjadi buram,,
Munafik,,tak jelas,,
Saat ombak berjajar rapi,,
Mengikuti perintah Tuhannya,,
Tanpa bertanya,, tanpa protes,,
Aku masih bertanya-tanya,,
Apakah benar,,apakah pasti
Draft Doa
Jangan berdoa untuk hidup mudah,
berdoalah untuk menjadi pribadi kuat.
Jangan berdoa untuk tugas-tugas yang sesuai dengan kekuatanmu,
berdoalah untuk kekuatan yang sesuai untuk tugas-tugasmu
Do not pray for easy lives,
Pray to be stronger person.
Do not pray for tasks in accordance with the...
Terima Kasih Allah
Ya Allah..
Terima kasih
Atas berkah dan nikmat
yang sudah kau berikan pada kami
Jangan jadikan kami orang-orang yang sombong
Karena semua kemurahan yang kau berikan itu Ya Allah..
Tapi jadikanlah kami orang-orang yang selalu bersyukur kepada
MuJagalah kami Ya Allah.
Agar...
Segala Cinta Yang Nyata
Ketika di langit terlukiskan cakrawala.
Kau hadirkan diriku penuh cinta.
Mengabdi sebagai hamba.
Dan menyembah pada-Mu Sang Esa.
Engkau sinari diriku dari kegelapan.
Kau tuntun diriku sampai tujuan.
Melangkah dengan hati berpegang iman.
Kau jauhkan diriku dari penyesalan.
Belaian kasih-Mu terhadapku.
...
Pekerja
Langkahku kian berat,
Tiada satupun wajah hangat,
Hanya kerumunan pejalan membawa penat,
Suatu sore pukul 5:20 tepat.
Manusia kian linglung dicambuk tenggat,
Demi pencapaian menaikkan derajat,
Jangankan untuk memberi manfaat,
Mensyukuri saja serasa tak sempat.
Pekerja membabi buta,
Tak ada waktu selain bekerja,
Aku mencari aku
Aku mencari aku didalam aku
Dalam rahasia yang aku tak tahu
Dalam jiwa yang berdebu
Lama aku terlena
Ilusi khayalan penuh warna
Bahagia dunia tidak lama
Mungkin juga tidak bermakna
Tidak aku bersedia
Andai esok aku menghadap cahaya
Aku ingin pulang disambut pencipta
Bisikan ketulusan
Ku sibak kan tirai dibalik jendela
Subuh ini..terdengar jelas
Gerimis berbisik
Hujan menyeru..
Ya insan…bangun lah..
Rabb mu memanggilmu
Maka datanglah kepada Rabb mu
di sana bersama yang lain.
Karena..
Dia Menghidangkan kelezatan
Dia memberikan kamu pilihan
Dan Dia mengabulkan apa...
Pengikut Dajal
Dia senyum,
Katanya indah,
Dia pemurah,
Tapi menyesatkan,
Bila dia mula menyapa akidah,
Berang wajahnya akan terpancar,
Dia mahu kau ikut dia,
Kelembah maksiat yang bebas pautan dari agama,
Dia peluk sambil menyiummu,
Tanda persahabatan,
Kau jadi munafik..
Akhir Cahaya
Seakan dunia sedang tertawa
tergelitik oleh tingkah manusia
sujud punya makna jumawa
zalim kian lazim dan biasa
Maka bumi berguncang manasuka
setelah adil berdiri, cahayanya mati terlindas dusta
Tepat saat itu terjadi,
hari berhenti lalu menyucikan diri
AKU MAHU PULANG
Kerja seharian bukan untuk kejar Wang,
Hanya untuk jadi manusia,
Bukan untuk Hilang kemanusiaan,
Hanya mahu mengenal apa itu dunia,
Adakah manis akan keindahan yang sementara,
Walaupun terdapat banyaknya penipuan,
Jagaan keselamatan kita bukan pada sistem yang mengawal kehidupan kita,
Makhluk dan ciptaan...
Ramadhan
Kepada hati aku mengais
Isak yang tak kunjung habis
Masih pada rasa bahagianya
Tangisku tak berarti luka
Aku bergembira menyambutnya
Hati yang luluh lewat lantunan ayat suci-Nya
Bergema
Luluh jiwa serta raga
Berlomba-lomba menunggu
Kabar yang selalu ditunggu-tunggu
Berlomba-lomba dengan waktu
Renungan Fajar
kala fajar tiba
saat terbitnya sang surya
kan membawa banyak penghidupan
kan mewujudkan beribu ribu harapan
disebelah timur sana
kau tampakkan cahya
namun tak ada yang menyadarinya
bahkan hanya sedikit saja
Pemuda itu
Pemuda itu gontai didepn mimbar,
Seorang diri menghadap Al-Akbar,
Tenggelam dalam dua rakaat,
Berharap kasih pintu taubat.
Kudengar takbir lirihnya gemetar,
Karena hatinya telah bergetar,
Kantung matanya penuh oleh peluh,
Susah payahnya berdiri atas segala keluh.
Tuhan tundukkan lah kerasnya hati,
Khusnul khatimah...
Marzuqi
Mengenalmu masih menjadi misteri
Apakah aku sedang dimabuk hati?
Rela terpasung dalam ruang delusi
Zona sembah makin kutekuni
Ulung memuji, rona wajahmu bak indurasmi
Qur’an suci kubaca dari sepasang matamu dengan fasih
Inikah bukti kalisnya cinta dari Sang Illahi?
Sepertiga Malam Untukmu
Embun malam membangunkanku
Kicauan burung membuat risau hatiku
Aku telah terlumuri dosa-dosaku
Kegundahan terasa pada diriku
Tuhanku
Aku telah terlumuri dosaku
Aku ingin sepertiga malam untukmu
Mengampuniku
Atas dosaku
Merasakan maha pengampunmu
Demi menebus dosaku
Maafkanlah aku
Menapak Jejak Sang Nabi
Malam ini tak sunyi,
Takbir menggiring gelapnya hati,
Kami yang ringkih memanggilMu ya ilahi,
Dekatlah dihati kami wahai yang mempunyai arsy,
Allahu Akbar,
Allahu Akbar,
Allahu Akbar,
Lhaaailahailallahu Allahu Akbar,
Allaaahu Akbar walillaaa ilham,
Merasakan airmata Ibrahim memegang belati,
Meresapi debar jantung...
Cahaya Kalbu di Pagi Hari
Pagi hari
Aku sendiri
Munculah cahaya matahari
Aku merenungi
Merasakan angin sepoi-sepoi
Kurenungi alam ini
Menemukan obat hati
Agar selalu dekat dengan ilahi
Begitulah cahaya hati
Kegundahanku berakhir disini
Hatiku terobati
Seperti matahari menyinari bumi
Alhamdulillah
Disaat waktu berhenti…
Kosong…
Dimensi membutakan mata,
Memekakkan telinga
Lalu diri menjadi hampa,
Saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka,
Sadarku akan hadirMu,
Mematahkan sendi-sendi yang biasanya tegak berdiri.
Sujudku…
Pun takkan memuaskan inginku,
Untuk hanturkan sembah sedalam kalbu,
...